Pemprov DKI Lelang Pengadaan Bus Transjakarta Senilai Rp 1,7 Miliar

Senin, 28 April 2014 – 20:27 WIB

jpnn.com - JAKARTA -- Pemprov DKI Jakarta kembali menambah armada bus Transjakarta. Tak tanggung-tanggung, anggaran yang digelontorkan untuk penambahan sarana transportasi ibukota ini senilai Rp 1,7 triliun.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Muhammad Akbar mengatakan, pengadaan ribuan unit bus Transjakarta tersebut akan dilakukan melalui sistem e-katalog.

BACA JUGA: Pedagang Pasar Senen Ikut Selidiki Penyebab Kebakaran

"Penambahan bus Transjakarta sedang disiapkan. Kita pakai melalui e-katalog," ujar Akbar seperti dilansir Rakyat Merdeka (JPNN Grup), Senin (28/4).

Akbar mengaku belum tahu harga bus per unitnya. Dia beralasan, Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP) belum selesai menerbitkan daftar harga bus yang akan dimasukkan ke dalam sistem e-katalog.

BACA JUGA: Polisi Heran, Pelaku Sodomi di JIS Berkelompok

"Memang total anggarannya Rp1,7 triliun tapi jumlah unitnya itu tergantung berapa harga yang dimuat dalam e-katalog," imbuhnya.

Kali ini, jelas Akbar, Dishub tidak akan berkomunikasi langsung dengan pihak vendor bus. Survei pun dilakukan tim khusus dari LKPP ke pabrik milik vendor bus.

BACA JUGA: Perolehan Suara NasDem Dicuri Calegnya Sendiri

"Belum tahu vendornya apa. Mereka kan langsung ke LKPP, tidak melalui Dishub. LKPP yang langsung survei ke pabrik yang ada. Katanya bulan ini akan selesai LKPP memasukkan harga transjakartanya. Tetapi sekarang sudah tinggal tiga hari ya. Tapi mudah-mudahan selesai ya, kan masih ada beberapa hari lagi," paparnya. (rmo/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... APPSI Tuding Jokowi Kurang Cekatan Antisipasi Kebakaran Pasar


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler