Pemprov DKI Setujui Perluasan Kedubes AS

Rabu, 13 Maret 2013 – 17:23 WIB
JAKARTA - Desakan beberapa kelompok masyarakat kepada Pemprov DKI Jakarta untuk menolak rencana perluasan bangunan Kedubes Amerika Serikat (AS) ternyata tidak mempan. Pemprov DKI Jakarta ternyata sudah setuju dengan rencana perluasan ini.

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki T.Purnama mengatakan bahwa pihaknya telah memeriksa rencana perluasan yang diajukan pemerintah AS dan tidak menemukan adanya pelanggaran. Oleh karenanya, Pemprov DKI tidak punya alasan untuk menahan pemberian izin perluasan kantor Kedubes AS.

"Ya, kemarin sudah disetujui. Untuk renovasi oke-oke saja itu. Kita tidak bisa larang lah kalau sistem hubungan kenegaraan," ujar Ahok kepada wartawan di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (13/3).

Namun, Ahok tetap memberikan beberapa catatan kepada pihak Kedubes AS. Salah satunya untuk tidak menutup area trotoar.

Seperti diketahui, dengan berdalih alasan keamanan, pihak Kedubes AS menutup bagian trotoar di Jalan Medan Merdeka Selatan persis di depan kantor kedutaan negeri Paman Sam itu. Akibatnya, pejalan kaki terpaksa berjalan di jalan raya ketika melintas di depannya.

"Nah itu yang kita pengen, pada saat dia bangun, dia mundurin itu, kita sudah minta itu. Antrian visa juga nggak di depan itu, harus di samping, kita sudah minta mereka tapi dia juga butuh waktu, ya kita lakukan itu," papar Ahok.

Sementara itu Dubes AS, Scot Marciel mengaku senang dengan keputusan Pemprov DKI. Ia berterima kasih atas izin yang dikeluarkan oleh pemerintahan Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo.

"Kami senang sekali, sangat gembira karena kami akan bisa membangun kedutaan yang sangat cantik, indah dan ramah lingkungan. Dan saya sangat berterima kasih atas dukungan dari pemerintah," ujarnya.

Marciel juga mengatakan, Indonesia sebagai salah satu negara demokrasi terbesar di dunia memiliki arti penting bagi AS. Karena itu, sepantasnya AS memiliki bangunan kedutaan yang besar untuk memfasilitasi hubungan kedua negara.

"Kita berdua adalah negara demokrasi terbesar kedua dan ketiga di dunia, dan itu jadi alasan yang cukup kuat bagi kita untuk bangun kedutaan yang cukup besar di sini, begitu pula untuk Indonesia bangun kedutaan di Amerika," pungkasnya. (dil/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sepatu Kulit Ular Rp12 Juta

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler