jpnn.com - MANADO--Tambang emas yang bersengketa di Desa Ratatotok, Kecamatan Ratatotok Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) menelan korban.
Ini setelah Dev Kandou alias Kepot warga Desa Basaan tewas ditebas senjata tajam, Jumat Sore (8/7). Berdasarkan informasi yang di tengah masyarakat, Kepot dihujani tusukan di bagian kaki saat berada di lokasi pertambangan.
BACA JUGA: Duplikat Kunci Brankas, Mantan Karyawan Gasak Ratusan Juta
Meski sempat dilarikan ke rumah sakit, nyawanya tetap tak tertolong. Pasalnya, dia banyak mengalami pendarahan. Kapolres Minsel Mitra AKBP Arya Perdana saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut.
“Korban satu orang, dan kasusnya kami masih dalami,” katanya.
BACA JUGA: Dor! Dor! Dua Polisi Tersungkur Ditembak Curanmor
Sampai saat, polisi masih mengejar pelaku. Selain itu, polisi juga melakukan pengamanan menjaga pergerakan massa pascapembunuhan tersebut. Pascakejadian, para penambang mulai turun meninggalkan lokasi tambang. Sementara itu, belum diketahui persis motif dari peristiwa tersebut.
Tambang itu sempat ditutup karena menimbulkan keributan dan terjadi perebutan. Berkat kesepakatan damai tambang pun dibuka kembali oleh Pemkab Mitra. (esy/jpnn)
BACA JUGA: Lihat nih, Korban Jambret Pingsan hingga Tersungkur ke Parit
BACA ARTIKEL LAINNYA... Wanita Penumpang Batik Air Sembunyikan Narkoba di Perut, Nih Fotonya
Redaktur : Tim Redaksi