jpnn.com, MUARA TEWEH - Polisi masih terus menyelidiki kasus penemuan mayat bayi laki-laki yang diduga dibuang di belakang rumah warga di Desa Bintang Ninggi II RT 05 Kecamatan Teweh Selatan, Barito Utara, Kalimantan Tengah.
"Kasus ini sedang kami selidiki dan dalami untuk mengungkap siapa pelaku yang membuang bayi laki-laki tersebut," kata Kasat Reskrim Polres Barito Utara AKP Kristanto Situmeang di Muara Teweh, Senin.
BACA JUGA: Update Corona 25 Mei: Ada Kabar Baik dari Sulteng, Semoga Terus Begini
Bayi tersebut ditemukan pada Minggu (24/5) sekitar pukul 17.30 WIB atau bertepatan dengan Hari Raya Idulfitri 1441 Hijriah.
Mayat bayi tersebut ditemukan warga Desa Bintang Ninggi II bernama Hj Rukmiati saat mau memberi makan burung dara yang ada di belakang rumah warga setempat bernama Karmila.
BACA JUGA: DPO Kasus Pembunuhan Ini Akhirnya Ditangkap pada Malam Lebaran
Pada sore itu dia mencium bau busuk, kemudian dia mencari sumber bau tersebut. Setelah mencari, Rukmiati penasaran dengan kantong kresek hitam yang ada di sana.
Kemudian ia mengambilnya dan membawanya ke hutan di belakang rumah Karmila.
BACA JUGA: Berita Duka, Bripka Manik Meninggal Dunia, Kami Ikut Berbelasungkawa
Pada saat mau membuang, plastik tersebut terjatuh dan terbuka. Rukmiati pun kaget ketika melihat isi kantong plastik tersebut, ternyata sesosok mayat bayi.
Setelah itu dia langsung menginformasikan kejadian tersebut kepada warga setempat dan kemudian melaporkan kejadian penemuan mayat bayi ke Polsek Bukit Sawit.
Kemudian mayat bayi tersebut dibawa petugas kepolisian setempat ke Rumah Sakit Umum Daerah Muara Teweh untuk divisum.
BACA JUGA: Sering Diludahi dan Dipukul Istri, Pria Ini Malah Berdoa Begini, Sedih Sekali
“Hasil visum dari RSUD belum keluar, jadi belum tahu berapa usia bayi tersebut, tetapi nampaknya habis lahir langsung dibuang," kata Kristanto.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budi