JAKARTA - PB IPSI mengaku masih kebingungan menentukan prioritas di SEA Games 2013. Meski sudah dipastikan di pertandingkan, namun hingga kini belum ada keputusan mengenai jumlah cabor yang digeber. Ketum PB IPSI Prabowo Subianto menyatakan, pihaknya masih menunggu kepastian dari Myanmar selaku tuan rumah.
"Kami belum bisa menentukan target medali karena masih menunggu kepastiannya," terang Prabowo saat ditemui setelah pelantikan di kantor KONI kemarin.
Meski begitu, PB IPSI sudah mengkalkulasi nomor-nomor yang bakal dipertandingkan.
Kepala pelatih Taslim Aziz mengatakan, besar kemungkinan Myanmar akan mempertandingkan 18 nomor. Namun, dia berharap agar nomor yang dilombakan lebih banyak lagi. Jika itu terwujud, tentu akan memperbesar peluang PB IPSI mempertahankan gelar juara umum.
Seperti diketahui, pada SEA Games 2011, Indonesia sanggup menjadi juara umum dengan koleksi sembilan emas, empat perak serta lima perak. Namun, saat itu pencak silat mempertandingkan 24 nomor.
Taslim mengatakan, PB IPSI optimistis sanggup mempertahankan gelar juara umum. Saingan terberat Indonesia diprediksi bakal datang dari Vietnam.
"Persiapan anak-anak sudah bagus. Mereka tetap berlatih intensif. Meski belum ada kepastian jumlah nomor, namun anak-anak tetap akan berjuang keras," tambah Taslim. (jos/mas/jpnn)
"Kami belum bisa menentukan target medali karena masih menunggu kepastiannya," terang Prabowo saat ditemui setelah pelantikan di kantor KONI kemarin.
Meski begitu, PB IPSI sudah mengkalkulasi nomor-nomor yang bakal dipertandingkan.
Kepala pelatih Taslim Aziz mengatakan, besar kemungkinan Myanmar akan mempertandingkan 18 nomor. Namun, dia berharap agar nomor yang dilombakan lebih banyak lagi. Jika itu terwujud, tentu akan memperbesar peluang PB IPSI mempertahankan gelar juara umum.
Seperti diketahui, pada SEA Games 2011, Indonesia sanggup menjadi juara umum dengan koleksi sembilan emas, empat perak serta lima perak. Namun, saat itu pencak silat mempertandingkan 24 nomor.
Taslim mengatakan, PB IPSI optimistis sanggup mempertahankan gelar juara umum. Saingan terberat Indonesia diprediksi bakal datang dari Vietnam.
"Persiapan anak-anak sudah bagus. Mereka tetap berlatih intensif. Meski belum ada kepastian jumlah nomor, namun anak-anak tetap akan berjuang keras," tambah Taslim. (jos/mas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PSSI Minta Menpora Lebih Berperan
Redaktur : Tim Redaksi