JAKARTA - Panitia seleksi nasional (panselnas) ASN (aparatur sipil negara) 2014 terus membenahi teknis pelaksanaan ujian. Salah satunya adalah memperbaiki sistem pendaftaran tes CPNS yang selama ini berpencar-pencar di semua instansi pusat atau daerah.
Sekretaris Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Sesmen PAN-RB) Tasdik Kinanto menuturkan, sistem pendataran seleksi CPNS yang selama ini berpencar-pencar akan dicarikan solusinya. "Kami sudah menetapkan sistem single entry atau sistem yang terintegrasi secara online," katanya kemarin.
Tasdik menuturkan sistem pendaftaran terintegrasi ini untuk sementara khusus diterapkan pada seleksi CPNS. Seperti diketahui, tahun ini disiapkan kuota CPNS baru sebanyak 65 ribu kursi. Sistem pendaftaran terintegrasi atau single entry belum diterapkan pada rekrutmen PPPK (pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja) yang berjumlah 35 ribu kursi.
Kementerian PAN-RB, kata Tasdik, menetapkan kebijakan sistem pendaftaran terintegrasi ini dapam surat Menteri PAN-RB tertanggal 3 Juli lalu. "Surat itu mengatur kebijakan pengadaan formasi ASN tahun anggaran 2014," ujar Tasdik.
Menurutnya melalui sistem ini, seluruh usulan formasi CPNS baru dari instansi pusat atau daerah harus menggunakan aplikasi pendaftaraan yang seragam. Aplikasi itu sudah disiapkan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) yaitu, sscn.bkn.go.id.
Tasdik mengatakan dengan kebijakan pendaftaran CPNS terintegrasi atau single entry ini, pejabat pembina kepegawaian (PPK) level pusat atau aderah diminta untuk menyesuaikan. Seperti harus segera mengirimkan persyaratan pendaftaran CPNS secara detail di masing-masing instansi ke panselnas ASN 2014.
Kemudian persyaratan pendaftaran dari masing-masing instansi pusat maupun daerah itu dipublikasikan secara nasional. Kemudian pelamar CPNS tinggal memilih ingin mendaftar di instansi mana. Sebelum memilih formasi yang dituju, palamar harus melalui alur registrasi di sscn.bkn.go.id.
Hingga saat ini Kementerian PAN-RB masih membahas penetapan formasi CPNS baru di masing-masing instansi pengusul. Penetapan formasi sekaligus pendaftaran CPNS baru rencananya diputuskan antara Juli ini hingga Agustus depan.
Tasdik mengingatkan tes CPNS tahun ini sudah meninggalkan sistem lembar jawaban komputer (LJK). Sebagai gantinya pemerintah menetapkan sistem ujian menggunakan CAT (Computer Assisted Tes). Tasdik menyarankan kepada BKD pemerintah kabupaten atau kota mulai berkoordinasi dengan kantor regional BKN di daerah masing-masing.
Selain itu BKN juga diminta untuk berkoordinasi dengan Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) di setiap provinsi. Kemen PAN-RB sudah bekerjasama dengan Kemendikbud untuk meminjam laboratorium komputer di LPMP untuk pelaksanaan CAT. (wan)
BACA JUGA: Bersaing Ketat di Sejumlah Provinsi
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi Hanya Dapat 19 Suara di TPS Prabowo
Redaktur : Tim Redaksi