Pendaftaran UTBK SBMPTN Dibuka Hari Ini, Begini Info Penting dari LTMPT

Senin, 15 Maret 2021 – 12:27 WIB
Sejumlah peserta bermasker untuk mencegah COVID-19 saat mengikuti pelaksanaan UTBK SBMPTN 2020 di Universitas Udayana, Denpasar, Bali, Minggu (5/7/2020). ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/aww/aa. (ANTARA FOTO/FIKRI YUSUF)

jpnn.com, JAKARTA - Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) resmi membuka pendaftaran ujian tulis berbasis komputer (UTBK) seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri (SBMPTN) mulai hari ini, Senin (15/3) hingga 1 April 2021 mendatang.

"Pendaftaran dibuka mulai hari ini. Kami meminta siswa dapat mempelajari mekanisme pendaftaran UTBK SBMPTN," kata Ketua Tim Pelaksana LTMPT Mohammad Nasih, Senin.

BACA JUGA: Informasi Penting untuk Calon Pendaftar SNMPTN dan UTBK SBMPTN

Nasih mengatakan, sebelum mendaftar, peserta UTBK-SBMPTN wajib memiliki akun LTMPT. Baik siswa kelas XII SMA/MA/SMK pada 2021 atau peserta didik paket C tahun 2021 dengan umur maksimal 25 tahun (per 1 Juli 2021).

Siswa lulusan SMA/MA/SMK atau sederajat tahun 2019 dan 2020 atau lulusan paket C tahun 2019 dan 2020 harus memiliki ijazah dengan umur maksimal 25 tahun per 1 Juli 2021.

BACA JUGA: Pendaftaran PPPK 2021, Dirjen GTK Kemendikbud: Guru Honorer Jangan Terkecoh

Kemudian, bagi lulusan SMA sederajat dari luar negeri harus memiliki ijazah yang sudah disetarakan. Tidak lulus jalur SNMPTN pada tahun 2019, 2020 dan 2021.

Selanjutnya, peserta yang akan memilih program studi (prodi) Saintek maka mengikuti TPS dan TKA Saintek. Bagi yang akan memilih prodi Soshum, mengikuti TPS dan TKA Soshum; dan yang memilih prodi Campuran (Saintek dan Soshum), maka mengikuti TPS, TKA Saintek dan TKA Soshum.

BACA JUGA: AKBP Irwan: 5 Ekskavator Ini Disembunyikan di Semak-semak

Sementara itu, khusus prodi Kedokteran dan Kedokteran Gigi hanya dapat dipilih oleh siswa lulusan SMA/MA jurusan IPA saja. Sedangkan yang memilih prodi bidang Seni dan Olahraga wajib mengunggah portofolio.

Nasih menjelaskan ketentuan dalam pemilihan prodi yang ada di PTN, Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) dan Politeknik Negeri dibagi menjadi dua kelompok, yaitu Saintek dan Soshum.

Peserta dapat memilih paling banyak dua prodi dengan ketentuan jika yang dipilih semuanya dari kelompok Saintek, peserta mengikuti kelompok ujian Saintek.

Sementara bila prodi yang dipilih semuanya kelompok Soshum, peserta mengikuti kelompok ujian Soshum. Jika prodi yang dipilih dari kelompok Saintek dan kelompok Soshum, peserta mengikuti kelompok ujian Campuran.

Terakhir, peserta SBMPTN 2021 dapat memilih prodi di PTN, PTKIN dan Politeknik Negeri mana pun. Program Studi Kedokteran dan Kedokteran Gigi hanya dapat dipilih oleh siswa lulusan SMA/MA jurusan IPA saja.

"Urutan dalam pemilihan program studi menyatakan prioritas pilihan," pungkas Nasih.(antara/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler