jpnn.com - JAKARTA - Polda Metro Jaya masih melakukan olah TKP insiden penembakan di kantor Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) di Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, yang terjadi pada Kamis (10/9) sekitar pukul 12 siang.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes M. Iqbal mengatakan, dalam mengungkap kasus ini, pihaknya mendapat dukungan penuh dari Mabes Polri.
BACA JUGA: Sambangi KPK, Kabareskrim Cuma Cerita Soal Ini
"Kami sedang bekerja di-backup oleh Mabes Polri. Hasil dari TKP sudah dibawa ke Pusat Laboratorium Forensik Polri. Bukti pecahan kaca, proyektil peluru, dan hasil CCTV," katanya, Jumat (11/9)
Diketahui, penembakan tersebut mengarah ke lantai 4 ruangan staf khusus Menteri ESDM, Widyawan. "Sampai saat ini pelaku belum diketahui. Namun diduga penembakan dari arah fly over jalan Layang Nontrol Casablanca," ujar Iqbal.
BACA JUGA: Mabes Percayakan Kasus Penembakan Kantor ESDM ke Tangan Polda
Perihal saksi mata, Polda telah memeriksa beberapa saksi yang mengakui melihat kejadian penembakan di Kementrian ESDM.
Saat ditanya nama saksi tersebut, Iqbal enggan mengungkap nama juga hasil dari 4 orang saksi tersebut. (mg-4/jpnn)
BACA JUGA: Ditanya Soal Pelindo II, Kabareskrim: Pokoknya Masih Proses!
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kapolda Metro: Penembak Kantor ESDM Pakai Pistol Rakitan
Redaktur : Tim Redaksi