City memang perkasa musim ini di Premier League, tetapi untuk menang atas Liverpool di Anfield, markas Liverpool, bukan tugas mudah. Biar performanya labil musim ini, tetapi Liverpool tidak pernah tersentuh kekalahan di kandang.
Dari 11 pertandingan di Anfield, paling sering berakhir seri. Apalagi, City juga punya rekor yang kurang mantap di Anfield. Mereka tidak pernah menang atas Liverpool dalam sembilan tahun terakhir. Kali terakhir terjadi pada 2003 lalu.
City juga melawat ke Anfield tanpa kekuatan terbaiknya. Mereka kehilangan Mario Balotelli dan Vincent Kompany yang terkena skorsing serta Yaya Toure dan Kolo Toure yang membela negaranya Pantai Gading di Piala Afrika 2012.
Performa City juga sedang menurun dibandingkan awal musim. Sejak Natal, mereka hanya memenangkan tiga pertandingan dari tujuh pertandingan di semua ajang. Sedangkan Liverpool, seperti biasa, masih saja labil.
Faktanya, setelah menang atas City di Etihad Stadium (11/1) pada first leg semifinal Piala Carling, tim berjuluk The Reds tersebut ditahan imbang tanpa gol oleh Stoke City (14/1) dan kalah dari Bolton Wanderers 1-3 (21/1).
"Lupakan kekalahan itu. Sekarang yang harus ada dalam pikiran kami adalah pertandingan melawan Manchester City. Kami harus menyelesaikan masalah kami. Apapun yang dilakukan, harus dilakukan dengan benar," kata Kenny Dalglish, manajer Liverpool, kepada BBC.
Bagi Liverpool, Piala Carling adalah kesempatan berprestasi musim ini. Sebab, mereka kesulitan menyodok ke papan atas Premier League. Mereka sekarang berada pada posisi ketujuh dengan 35 poin dan tertinggal 19 angka dari City yang menguasai klasemen.
Di Piala Carling, tinggal selangkah lagi bagi Liverpool untuk lolos. Mereka hanya butuh imbang di Anfield. "Melawan tim seperti City, kami tidak boleh kehilangan fokus. Mereka punya skuad yang kuat dan mampu membuat kami kesulitan," kata Dalglish.
Sementara itu, City yang tidak punya pilihan lain selain menang, sedang termotivasi. Kemenangan atas Tottenham Hotspur yang ditentukan melalui injury time, membuat kepercayaan diri para pemain City meningkat tajam.
Makanya, meski menantang Liverpool, klub paling sukses dalam sejarah Piala Carling dengan tujuh gelar, City tidak gentar. "Peluang kami masih terbuka. Masih ada 90 menit di sana (Anfield). Kami bisa melakukannya," kata Sergio Aguero, striker City. (ham)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tak Pasang Target Tinggi
Redaktur : Tim Redaksi