Pengacara Edhy Prabowo: Bukan Debby Susanto, Devy

Jumat, 05 Februari 2021 – 19:04 WIB
Edhy Prabowo diduga membeli wine menggunakan uang suap ekspor benur. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Pengacara mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo, Soesilo Aribowo mengklarifikasi soal nama pebulu tangkis Debby Susanto yang belakangan ini dikaitkan dengan penyewaan unit apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan.

Soesilo menyatakan, penyewaan bukan untuk Debby Susanto.

BACA JUGA: Debby Susanto Bantah Terima Bantuan Sewa Unit Apartemen dari Edhy Prabowo

Soesilo meluruskan soal nama atlet yang sebelumnya disebutkan kliennya menerima unit apartemen tersebut.

"Rasanya bukan Debby Susanto, saya tidak pernah mendengar soal nama itu," kata Soesilo, Jumat (5/2).

BACA JUGA: Stafsus Edhy Prabowo Diduga Belikan Barang Mewah ke Seorang Wanita, Siapa Dia?

Dia mengungkapkan penyewaan unit apartemen itu dilakukan saat Edhy masih menjadi anggota DPR dari Fraksi Partai Gerindra, sebelum menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan.

Soesilo pun mengklarifikasi bahwa nama tersebut bukan Debby melainkan Devy.

BACA JUGA: KPK Sita 8 Sepeda Mewah Hingga Uang Miliaran Rupiah dari Rumah Edhy Prabowo

"Devy," kata dia singkat tanpa menjelaskan lebih detail identitas lengkapnya.

Sebelumnya, Debby juga telah mengklarifikasi soal namanya yang disangkutpautkan dengan kasus suap perizinan ekspor benih lobster yang menjerat Edhy tersebut.

Ia mengatakan tidak pernah kenal bahkan tidak pernah bertemu secara langsung dengan Edhy dan juga tidak pernah menerima apa pun dari Edhy termasuk unit apartemen yang disebutkan tersebut.

"Disebutkan bahwa saya menerima unit apartemen tersebut di tahun 2010 pada saat saya keluar dari PBSI (Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia) dan saat itu saya ada di ranking 96 dunia," kata Debby dalam keterangannya, Kamis (4/2).

Ia menekankan pada 2010 masih aktif sebagai atlet PBSI, sebagai pemain ganda campuran berpasangan dengan Muhammad Rijal yang saat itu menempati peringkat 20 dunia.

"Pada tahun 2019 saya baru mengundurkan diri dari PBSI. Kalau di situ kan ditekankan pada tahun 2010 baru keluar dari PBSI. Sedangkan saya tahun 2019 baru mengundurkan diri dari PBSI," ujar Debby.

Ia pun menyayangkan namanya yang ikut terbawa-bawa kasus Edhy tersebut.

"Hal ini merupakan pencemaran nama baik bagi saya dan keluarga. Saya sendiri belum tahu kenapa bisa nama saya ikut terbawa dalam dalam kasus ini. Selain tidak ada hubungannya saya dengan kasus ini, saya merasa ini sangat mengganggu privasi saya dan juga keluarga saya," kata Debby. (antara/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler