jpnn.com, JAKARTA BARAT - Polisi mengungkap pengakuan enam begal bersenjata tajam yang kerap beraksi di wilayah Jakarta Barat.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Joko Dwi Harsono keenam pelaku begal yang berinisial MR, IF, RH, AA, FG, dan MP, itu memiliki peran masing-masing.
BACA JUGA: Putri Telah Mengakui Perbuatannya, Ada Adegan Mencekik Leher, Kini Pasrah Ditangkap
Pelaku ada yang menyetir motor, mengawasi situasi, dan memepet serta membegal korban.
Para pelaku juga selalu meminum minuman keras sebelum beraksi.
BACA JUGA: JN Ditangkap BNN, Ternyata Dia Bandar Besar Narkoba, Tak Disangka, Ini Orangnya
"Pelaku modusnya mencari mangsanya dengan mencari sasaran yang mengendarai sepeda motor sendiri dan sepi," kata Joko dalam keterangan tertulis, Kamis (18/8).
Kepada polisi, tiap pelaku mengaku menggunakan uang hasil kejahatan berbeda-beda.
BACA JUGA: Cerita Pak Sutarman Diajak Timsus Polri Selidiki Rumah Singgah Ferdy Sambo di Magelang
"Para pelaku menggunakan hasil kejahatan tersebut ada yang digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, mabuk-mabukan, dan untuk membeli narkoba," ujar Joko.
Diketahui, pengungkapan kasus itu berawal dari tiga laporan polisi soal aksi pembegalan yang diterima Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat.
"Setelah ditelusuri dari data laporan polisi yang kami terima, keenam pelaku telah terdaftar dalam aksi kejahatan sebanyak 13 Laporan Polisi (LP)," kata Joko.
Joko menambahkan para pelaku selalu mengincar korbannya yang sedang mengendari motor sendiri di tempat sepi.
"Sebelum beraksi para pelaku terlebih dahulu menenggak minuman keras," ujar Joko.
BACA JUGA: Kasus Kematian Brigadir J Ditangani Bareskrim, IPW Tegas Bilang Begini, Singgung Kapolri
Para pelaku juga tak segan membacok korbannya jika ada perlawanan. Kini para pelaku telah ditangkap dan ditahan di Mapolres Metro Jakarta Barat. (cr1/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Dean Pahrevi