Pengakuan Blak-blakan Pemeran Film Dewasa, Waduh, yang Wanita

Rabu, 20 September 2023 – 04:58 WIB
Salah satu pemeran wanita film dewasa berinisial VV saat ditemui di Polda Metro Jaya, Selasa (19/9/2023). ANTARA/Ilham Kausar

jpnn.com, JAKARTA - Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya telah memeriksa sejumlah pemeran yang terlibat dalam kasus film dewasa.

Seusai menjalani pemeriksaan, pemeran film dewasa menyebut dijebak dan dibohongi oleh tersangka berinisial I yang bertindak sebagai sutradara dan produser.

BACA JUGA: Sebegini Gaji Bulanan yang Diterima 2 Tersangka Kasus Produksi Film Dewasa

Adapun pemeran wanita berinisial SKE, AB, MGP, VV, ZS, sedangkan pemeran pria, yaitu BP, UR, FA.

Mereka diperiksa di gedung Ditreskrimsus sekitar pukul 19.00.

BACA JUGA: Pekerjaan I Sebelum jadi Sutradara Film Dewasa, Hhmm

Kepada wartawan, para pemeran hampir seluruhnya berbicara hal yang serupa, yakni merasa menjadi korban dan dijebak dalam kasus rumah produksi film dewasa.

“Di sini saya merasa jadi korban atas penipuan dari produser itu yang menjadikan legal ternyata ilegal,” ucap pemeran berinisial BP.

BACA JUGA: Dari Sini Penangkapan Pelaku Rumah Produksi Film Dewasa, Pemerannya

Selain itu, kuasa hukum ZS, yaitu Jabarudin Wukuf menjelaskan kliennya ialah korban dari tersangka I.

“Menurut hemat kami harus menyampaikan bahwa klien kami adalah korban,” ujarnya.

Selanjutnya pemeran berinisial FA mengatakan kalau tersangka I menjelaskan produksi film ini legal.

“Kami dibilang ini film legal, berbadan hukum punya pengacara pribadi saudara I, dia bilang ini berbadan hukum legal, jadi, kami coba memainkannya karena otak kami digiring opininya ini legal, ‘lu nggak usah takut mainin film film ini’, seperti itu,” paparnya.

Begitu juga salah satu pemeran wanita berinisial VV yang menyebut kalau bayarannya tidak seperti yang dikatakan oleh tersangka I, yaitu Rp 10 juta sampai Rp 15 juta.

"Tidak sesuai apa yang dikatakan, hanya sekitar Rp 1 juta hingga Rp 2 juta," ucapnya.

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak mengungkapkan bahwa 12 dari 16 pemeran dengan rincian delapan wanita dan empat pria dalam kasus film dewasa memenuhi panggilan Polda Metro Jaya pada Selasa.

“Pada hari ini terkonfirmasi kehadiran dan kami lakukan pemeriksaan oleh tim penyidik Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, dari sebelas talent wanita, delapan di antaranya hadir dan memenuhi panggilan penyidik,” ujar Ade Safri kepada wartawan di Polda Metro Jaya.

Ade menjelaskan dari lima pemeran pria film dewasa, terdapat empat pemeran yang telah memenuhi panggilan penyidik Polda Metro Jaya.

“Terkait lima talent pria, terkonfirmasi dari lima yang hadir adalah empat orang, satu belum hadir,” katanya. (antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Karnaval HUT RI di Mojokerto Jatim Mencekam


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler