jpnn.com - JAKARTA - Sekretaris Daerah Majalengka Eman Suherman dinilai sebagai seorang birokrat yang memiliki pengalaman matang di pemerintahan.
Kondisi itu menciptakan daya pikat bagi Eman Suherman maju sebagai calon bupati (cabup) Majalengka di Pilkada 2024.
BACA JUGA: Birokrat Berpengalaman dan Merakyat, Eman Suherman Dinilai Tepat Pimpin Majalengka
Pengamat politik Universitas Katolik Parahyangan Kristian Widya Wicaksono dalam keterangannya, Kamis (13/6), mengatakan pengalaman yang Eman kantongi menjadi salah satu keunggulan.
Sebab, pengalaman itu membuat Eman lebih paham setiap persoalan di Majalengka secara menyeluruh dibanding kandidat lain.
BACA JUGA: Eman Suherman Memberdayakan Pesantren Bina Akhlak Generasi Muda di Majalengka
“Pengalaman di birokrasi itu sangat berharga dalam penyelenggaraan pemerintahan,” kata Kristian.
Pengalaman Eman menjadi sekda terbukti memberikan kontribusi positif bagi Majalengka.
BACA JUGA: Eman Suherman Birokrat Kawakan, Jadi Kandidat Terkuat Cabup di Pilkada Majalengka
Seperti kerja nyata Eman yang membantu menstabilkan harga pangan dengan menggelar produk UMKM dan Gelar Pangan Murah (GPM) di Jatiwangi.
Lebih dari itu, Eman juga memiliki kepedulian terhadap pengembangan UMKM di Kota Angin tersebut.
Kepedulian Eman itu tercantum dalam program Sapa, Usaha Rakyat, Aksi, dan Berbagi Informasi (Surabi).
Atas dasar itu, Kristian menilai Eman sudah memahami betul tentang kebijakan yang ada di Majalengka.
Karena itu, dia meyakini bahwa Eman memiliki kemampuan yang relevan untuk menjadi bupati Majalengka periode berikutnya.
“Birokrat mengetahui seluk beluk kebijakan dan kelembagaan yang merupakan informasi yang relevan dan dibutuhkan untuk menjalankan kebijakan secara efektif,” ucapnya. (*/boy/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi