jpnn.com, JAKARTA - Pengancam Eza Gionino dengan santet akhirnya meminta maaf. Melalui video yang diungah di akun Instagram @qsupiandy, pelaku pengancaman itu mengklarfikasi peristiwa yang terjadi antara dia dan Eza Gionino.
"Perkenalkan nama saya Qory Sopiandy atau biasa dikenal Muhammad Fatah. Di sini saya mau mengklarifikasikan Untuk menceritakan apa adanya dari awal masalah yang sedang booming," ungkap Qory Sopiandy, Senin (18/11).
BACA JUGA: Diancam Bakal Disantet, Eza Gionino Bakal Lapor Polisi?
Pria asal Jongkong, Kalimantan Barat, itu meminta maaf telah membuat Eza Gionino tidak nyaman atas ancaman yang dilakukan.
"Yaitu maksud pencemaran nama baik, juga maksud ketidaknyamanan ancaman ke keluarga dari Bang Eza Gionino, mohon maaf," lanjutnya.
BACA JUGA: Ngeri, Aktor Eza Gionino Diancam Akan Disantet
Diketahui, Eza Gionino baru-baru ini mengaku mendapat ancaman santet dari seseorang. Dia mengatakan bahwa masalah ini bermula ketika dirinya ditipu usai membeli ikan oleh penjual berinisial QS.
"Saya beli dua ekor ikan dari dia tapi dua ekor itu ternyata ikan yang berbeda. Nah, sekarang saya minta pertanggungjawabannya, ini saya malah diancam-ancam. Terutama dia bawa-bawa anak saya, itu yang bikin saya makin emosi," bebernya.
BACA JUGA: Tanpa Restu Ibu, Eza Gionino Yakin Nikahi Perempuan Baik
Eza Gionino menyebut pelaku mengancam dengan perkataan akan mengirimkan santet. Padahal menurutnya penjual ikan itu seharusnya bertanggung jawab.
"Dia mau nyantet-lah, apalah bahasanya, padahal sudah jelas dia salah. Dia tidak mau bertanggung jawab, malah seperti itu. Jadi ini saya mau ngasih tahu buat teman-teman semuanya, tolong berhati-hati sama si QS ini," ucap Eza Gionino.
Atas kejadian tersebut, Eza Gionino sempat lapor polisi. Dia melaporkan Qory Sopiandy ke Polres Bogor, Jawa Barat. (mg3/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra