JAKARTA - Panitia pusat seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri (SNM PTN) 2013 mulai mengevaluasi proses pengisian data di PDSS (pangkalan data sekolah dan siswa). Hasilnya di sejumlah provinsi minat pengisian data sekolah dan siswa di PDSS masih belum optimal.
Ketua Umum Panitia Pusat SNM PTN 2013 Akhmaloka di Jakarta kemarin menuturkan, di seluruh provinsi masih ada SMA/sederajat yang tidak mengisi data di PDSS. Akibatnya, sekolah tersebut tidak bisa mendaftarkan siswanya dalam SNM PTN 2013.
"Kita tidak bisa memaksakan mereka mendaftar semua. Yang pasti kami telah memberikan pendampingan," kata rektor ITB itu.
Akhmaloka menyebutkan jika persentase sekolah yang mengisi PDSS terbesar adalah di Nangroe Aceh Darussalam (NAD). Di provinsi yang pernah disapu tsunami itu, 90 persen SMA/sederajat mengisi PDSS.
Sebaliknya provinsi dengan persentase pengisian PDSS terendah adalah di Papua Barat. Di provinsi tersebut persentase sekolah yang mendaftar di PDSS hanya 28 persen.
"Nilainya memang kecil, tapi jika dibandingkan dengan tahun lalu (SNM PTN jalur undangan 2012, red) ini sudah meningkat empat kali lipat," tutur Akhmaloka.
Sementara itu persentase pengisian PDSS di DKI Jakarta sekitar 55 persen dari seluruh populasi SMA/sederajat. Sedangkan di Jawa Barat hanya 49 persen, Jawa Timur 60 persen, dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sekitar 50 persen.
"Secara nasional persentase SMA yang mendaftar di PDSS sekitar 52 persen (14.780-an unit, red)," kata dia. Akhmaloka menuturkan, saat ini pengisian PDSS sudah ditutup. Dengan demikian, SMA/sederajat yang tidak mengisi PDSS otomatis siswanya kelas XII tidak bisa mengikuti SNM PTN 2013.
Tetapi Akhmaloka menuturkan, meskipun tidak bisa mengikuti SNM PTN 2013 bukan berarti peluang untuk kuliah di PTN tertutup. Sebagai gantinya, mereka bisa masuk PTN melalui seleksi bersama mandiri (SBM PTN) atau seleksi mandiri.
Meskipun tidak memiliki wewenang untuk memaksa sekolah, Akhmaloka berharap tahun depan jumlah SMA/sederajat yang mengisi data di PDSS terus meningkatkan. "Memang ada sekolah yang menganggap mengisi PDSS itu menambah pekerjaan baru dan merepotkan," tandasnya.
Namun pihak sekolah perlu mengingat jika siswa mereka memiliki hak untuk mengikuti SNM PTN. Jangan sampai kemalasan pihak sekolah itu membuat semangat siswa untuk mengikuti SNM PTN menjadi pupus.
Akhmaloka mengatakan, rangkaian pendaftaran SNM PTN 2013 saat ini memasuki masa pendaftaran tingkat siswa. Seluruh siswa yang sekolahnya sudah mengisi PDSS berhak untuk mendaftar SNM PTN 2013 tanpa dipungut biaya. Panitia sedang merekap jumlah sementara siswa yang telah mendaftar SNM PTN 2013. (wan)
Ketua Umum Panitia Pusat SNM PTN 2013 Akhmaloka di Jakarta kemarin menuturkan, di seluruh provinsi masih ada SMA/sederajat yang tidak mengisi data di PDSS. Akibatnya, sekolah tersebut tidak bisa mendaftarkan siswanya dalam SNM PTN 2013.
"Kita tidak bisa memaksakan mereka mendaftar semua. Yang pasti kami telah memberikan pendampingan," kata rektor ITB itu.
Akhmaloka menyebutkan jika persentase sekolah yang mengisi PDSS terbesar adalah di Nangroe Aceh Darussalam (NAD). Di provinsi yang pernah disapu tsunami itu, 90 persen SMA/sederajat mengisi PDSS.
Sebaliknya provinsi dengan persentase pengisian PDSS terendah adalah di Papua Barat. Di provinsi tersebut persentase sekolah yang mendaftar di PDSS hanya 28 persen.
"Nilainya memang kecil, tapi jika dibandingkan dengan tahun lalu (SNM PTN jalur undangan 2012, red) ini sudah meningkat empat kali lipat," tutur Akhmaloka.
Sementara itu persentase pengisian PDSS di DKI Jakarta sekitar 55 persen dari seluruh populasi SMA/sederajat. Sedangkan di Jawa Barat hanya 49 persen, Jawa Timur 60 persen, dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sekitar 50 persen.
"Secara nasional persentase SMA yang mendaftar di PDSS sekitar 52 persen (14.780-an unit, red)," kata dia. Akhmaloka menuturkan, saat ini pengisian PDSS sudah ditutup. Dengan demikian, SMA/sederajat yang tidak mengisi PDSS otomatis siswanya kelas XII tidak bisa mengikuti SNM PTN 2013.
Tetapi Akhmaloka menuturkan, meskipun tidak bisa mengikuti SNM PTN 2013 bukan berarti peluang untuk kuliah di PTN tertutup. Sebagai gantinya, mereka bisa masuk PTN melalui seleksi bersama mandiri (SBM PTN) atau seleksi mandiri.
Meskipun tidak memiliki wewenang untuk memaksa sekolah, Akhmaloka berharap tahun depan jumlah SMA/sederajat yang mengisi data di PDSS terus meningkatkan. "Memang ada sekolah yang menganggap mengisi PDSS itu menambah pekerjaan baru dan merepotkan," tandasnya.
Namun pihak sekolah perlu mengingat jika siswa mereka memiliki hak untuk mengikuti SNM PTN. Jangan sampai kemalasan pihak sekolah itu membuat semangat siswa untuk mengikuti SNM PTN menjadi pupus.
Akhmaloka mengatakan, rangkaian pendaftaran SNM PTN 2013 saat ini memasuki masa pendaftaran tingkat siswa. Seluruh siswa yang sekolahnya sudah mengisi PDSS berhak untuk mendaftar SNM PTN 2013 tanpa dipungut biaya. Panitia sedang merekap jumlah sementara siswa yang telah mendaftar SNM PTN 2013. (wan)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kontribusi Lulusan PT Makin Tinggi
Redaktur : Tim Redaksi