Pengumuman Kelulusan PPPK Guru Tahap 2: Heti Menangis, Belum Berani Buka

Jumat, 17 Desember 2021 – 07:05 WIB
Ketum FGHNLPSI Heti Kustrianingsih bersama murid-muridnya. Foto: dokumentasi pribadi for JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Para peserta tes PPPK guru tahap 2 sudah bisa melihat pengumuman kelulusan.

Sejak Kamis malam (16/12), Kemendikbudristek sudah mengumumkan kelulusan PPPK guru tahap 2.

BACA JUGA: BKN Mempercepat Penghitungan Kelulusan PPPK Guru Tahap II, Peserta Diminta Bersabar

Menurut Sekretaris Ditjen Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Kemendikbudristek Nunuk Suryani yang dihubungi JPNN.com pada Kamis (16/12) malam, pengumuman tetap dilaksanakan sesuai jadwal.

Tidak ada pengunduran waktu pengumuman kelulusan PPPK guru tahap 2.

BACA JUGA: Lihat Pengumuman Kelulusan PPPK Tahap II, Guru Honorer K2 Sepuh Sujud Syukur Tengah Malam

"Hasil tes bisa dilihat pada akun masing-masing di link gurupppk.kemdikbud.go.id," kata Nunuk.

Pengumuman pada malam hari membuat para guru honorer harus begadang. Mereka degdegan menunggu pengumuman.

BACA JUGA: Pengumuman Kelulusan PPPK Guru Tahap II Diundur, Bu Titi: Jurus Lama Mulai Digunakan!

Ketum Forum Guru Honorer Negeri Lulus Passing Grade Seluruh Indonesia (FGHNLPSI) Heti Kustrianingsih ikut waswas juga.

Dia hanya memantau laporan dari rekan-rekannya di grup Telegram dan WhatsApp.

"Mulai pukul 21.30 sudah ramai grup. Ada link untuk melihat hasil tesnya," ujarnya.

Dia sedih karena beberapa kawannya tidak lulus formasi, kalah ranking dengan peserta yang memiliki sertifikat pendidik.

Sementara, Heti sendiri tidak berani membuka akunnya.

Guru honorer asal Kota Cilegon ini memilih untuk menunda melihat hasilnya.

Dia ingin membuka akunnya berisi pengumuman kelulusan PPPK guru tapa 2 di samping ibundanya.

"Saya belum berani buka. Jantung saya masih belum siap," kata Heti kepada JPNN.com, Jumat (17/12).

Dia mengaku sejak Kamis malam hanya menangis karena sudah membayangkan bagaimana bila gagal lagi untuk kedua kalinya.

Hatinya tambah nelangsa karena teman-temannya yang tanpa afirmasi usia dan serdik gagal lagi di tahap II.

"Saya menangis terus makanya enggak mau buka malam-malam. Saya pengin tidur nyenyak biar bisa siap besok paginya. Nyatanya pagi ini pun saya masih belum siap juga," ungkapnya. (esy/jpnn)

 

 

 

Yuk, Simak Juga Video ini!


Redaktur : Soetomo
Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler