PANGKEP -- Luapan kegembiraan para peserta Ujian Nasional (UN) SMA/Sederajat yang lulus di Pangkep, Sulawesi Selatan (Sulsel) Jumat (24/5) bikin repot Polisi Lalu Lintas (Polantas).
Para polisi yang sudah jauh hari mengantisipasi konvoi kendaraan yang dilakukan siswa ini terpaksa kejar-kejaran.
Kapolres Pangkep AKBP Deni Hermana mengatakan larangan konvoi siswa ini dilakukan untuk menghindari terjadi kecelakaan di jalan raya.
"Kita mengantisipasi pelanggaran lalu lintas, dengan menyebar personil polisi untuk memecah konvoi mereka agar tidak dilakukan dalam jumlah besar," kata Deni seperti yang dilansir Fajar (Jawa Pos Group), Jumat (24/5).
Menurut polisi pemilik dua melati di pundaknya itu, anak buahnya sengaja disiagakan di setiap titik jalan. Mereka yang menemukan sejumlah rombongan pelajar melakukan konvoi motor dengan suara bising langsung ditindak.
Beberapa siswa yang kedapatan melakukan aksinya, kemudian digiring ke Mapolres Pangkep untuk diberikan peringatan dan penindakan. (yuk/awa/jpnn)
Para polisi yang sudah jauh hari mengantisipasi konvoi kendaraan yang dilakukan siswa ini terpaksa kejar-kejaran.
Kapolres Pangkep AKBP Deni Hermana mengatakan larangan konvoi siswa ini dilakukan untuk menghindari terjadi kecelakaan di jalan raya.
"Kita mengantisipasi pelanggaran lalu lintas, dengan menyebar personil polisi untuk memecah konvoi mereka agar tidak dilakukan dalam jumlah besar," kata Deni seperti yang dilansir Fajar (Jawa Pos Group), Jumat (24/5).
Menurut polisi pemilik dua melati di pundaknya itu, anak buahnya sengaja disiagakan di setiap titik jalan. Mereka yang menemukan sejumlah rombongan pelajar melakukan konvoi motor dengan suara bising langsung ditindak.
Beberapa siswa yang kedapatan melakukan aksinya, kemudian digiring ke Mapolres Pangkep untuk diberikan peringatan dan penindakan. (yuk/awa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Angka Kemiskinan Masih Tinggi
Redaktur : Tim Redaksi