KEBERADAAN rumah Si Pitung di Marunda, Cilincing Jakarta Utara (Jakut), menjadi magnet untuk menggaet wisatawan. Karena itu tidak heran jika akhir pekan kemarin, warga berbondong-bondong mendatangi salah satu obyek wisata pesisir itu.
"Sempat ditutup dua bulan karena renovasi. Setelah tahu dibuka awal tahun ini, warga kembali berbondong-bondong datang,” ujar Farhan, petugas penjaga Rumah Si Pitung, saat ditemui di lokasi, Minggu (6/1). "Kalau akhir pekan, Sabtu dan Minggu, ratusan orang yang datang," imbuhnya.
Pascarenovasi, banyak perubahan di rumah yang menjadi cagar budaya itu. Pagar kokoh berdiri mengelilingi kawasan itu. Dua buah pos juga dibangun untuk menyambut pengunjung. Selain itu, Rumah Si Pitung yang berbentuk panggung juga dicat ulang.
Di dasar, tempat pondasi tiang panggung sudah diganti dengan keramik. Dulunya, alas tempat pondasi yang ditanam adalah kayu. Pengunjung banyak yang duduk-duduk di bawah rumah panggung itu.
"Saya sengaja datang dari Kranji Bekasi bersama keluarga. Senang bisa ke Rumah Si Pitung. Selain tidak keluar biaya, juga menyimpan nilai histori," jelas Yanto, salah satu pengunjung saat ditemui di lokasi.(dai/jpnn)
"Sempat ditutup dua bulan karena renovasi. Setelah tahu dibuka awal tahun ini, warga kembali berbondong-bondong datang,” ujar Farhan, petugas penjaga Rumah Si Pitung, saat ditemui di lokasi, Minggu (6/1). "Kalau akhir pekan, Sabtu dan Minggu, ratusan orang yang datang," imbuhnya.
Pascarenovasi, banyak perubahan di rumah yang menjadi cagar budaya itu. Pagar kokoh berdiri mengelilingi kawasan itu. Dua buah pos juga dibangun untuk menyambut pengunjung. Selain itu, Rumah Si Pitung yang berbentuk panggung juga dicat ulang.
Di dasar, tempat pondasi tiang panggung sudah diganti dengan keramik. Dulunya, alas tempat pondasi yang ditanam adalah kayu. Pengunjung banyak yang duduk-duduk di bawah rumah panggung itu.
"Saya sengaja datang dari Kranji Bekasi bersama keluarga. Senang bisa ke Rumah Si Pitung. Selain tidak keluar biaya, juga menyimpan nilai histori," jelas Yanto, salah satu pengunjung saat ditemui di lokasi.(dai/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bau Asap Sudah Tercium Sejak Maghrib
Redaktur : Tim Redaksi