Pengusaha Tewas Ditusuk Perampok

Jumat, 26 April 2013 – 10:36 WIB
DUKUHWARU- Permpokan disiang bolong. Korban seorang pengusaha konveksi yaitu Mudrikah (54), meninggal saat dibawa ke RSI Singkil Addiwerna, dengan dua luka tusuk pada bagian dada, akibat senjata perampok. Pelaku sendiri berhasil kabur dengan motornya, meski sempat dihentikan oleh salah satu anak korban.
 
Pelaku diduga satu orang lelalaki dengan menggunakan sepeda motor, yang kabur setelah berhasil menjambret kalung milik korban, seberat 15 gram. Peristiwa perampokan itu, kini sudah ditangani Polres Tegal, dan siang itu, sejumlah anggota Reskrim dipimpin oleh Kasatnya, tengah melakukan olah TKP. Rumah korban, kini masih banyak didatangi warga, guna melihat peristiwa perampokan tersebut.
 
“Setelah menusuk dan mengambil kalung korban, pelaku kabur dengan motornya. Meski sempat dikejar salah satu anak perempuan korban Asiyah, pelaku tetap bias kabur, karena laju motor pelaku, tidak kuat ditahan oleh pengejar,” terang A Mubarok, warga setempat yang segera memburu ke rumah korban, usai dirinya mendengar jeritan dari korban dan kelauargannya, kemarin.
 
Dikisahkan oleh Mubarok sesuai informasi dari keluarga korban, siang itu korban tengah memotong bahan konveksi, untuk dijahitkan pada pegawainya, diruang depan rumahnya. Sekitar jam 12.00, Koran kedatangan keponakannya dari Jatibarang dan sempat ngobral. Usai keponakannya pulang, datang seorang lelaki dengan sepda motor dan mengenakan helm. Tanpa melepas helmnya, pengendara itu bericara dengan korban.
 
Tidak berapa lama, terdengar jeritan korban dan kedua anak korban, Asiyah dan Salamah, yang berada di dalam dan samping rumah langusng memburunya. Melihat orang tuanya bersimbah darah, dan tamu bersepeda motor akan kabur, maka diburu dan sempat menahan motor pelaku. Namun karena tidak mampu menahan laju motor pelaku, sehingga terlepas. Anak korban langsung pulang untuk menolong korban sambil meminta pertolongan.
 
“Warga langusung menolong korban yang bersimbah darah dan membawanya ke RSI Singkil Adiwerna dengan mobil tetangga. Upaya itu tidak berhasil karena korban sudah menghembuskan nafasnya saat sampi di RSI,” tutur Mubarok.
 
Disisi lain, menurut Kaus Kesra Desa Kalisoka, Samsudin, warga segera melaporkan kejadian itu ke mapolres Tegal. Tidak berapa lama, petugas dari Polres Tegal, yang langsung melakukan olah TKP di rumah korban. Koran meninggal sendiri kini sudah disemayamkan di rumah duka dan bakal dimakamkan di TPU Hanggawana desa setempat. 
 
“ Ada dua bekas luka tusukan di dada korban dan tu kemugkinan yang membuat korban meningga dengan bersimbah darah di halaman rumahnya,” tutur Samsudin.
 
Sementara, akibat peristiwa itu, Jl Tengiri tepatnay didepan rumah korban menjadi ramai, karena puluhan warga ingin menyaksikan peristiwa perampokan tersebut. Bahkan seorang warga yang enggan disebut namanya, pada siang hari, kondisi disekitar Jl Tengiri memang keadaannya sepi. Begitupun saat kejadian perampokan, suasana dilingkungan itu sepi, warga baru berdatangan saat mendengar teriakan keluarga korban. (gon)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Terjebak Tawuran, Siswa SMP Tewas Usai Mengikuti UN

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler