jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi III DPR I Wayan Sudirta menilai semakin membaiknya kinerja Kejaksaan Agung merupakan bukti komitmen penegakan hukum Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Seperti diketahui, survei yang dilakukan Indikator Politik Indonesia memperlihatkan kepercayaan publik terhadap Kejagung berada di titik tertinggi dibandingkan lembaga penegak hukum lain.
BACA JUGA: Mahathir: Indonesia di Bawah Kepemimpinan Jokowi Sedang Berjalan di Atas Landasan yang Sewajarnya
“Jokowi itu contoh dari segala contoh. Hidupnya sederhana, bersih, belum pernah kena isu macam-macan. Tentu dengan mudah memerintahkan aparat di bawahnya (termasuk Kejaksaan),” kata Wayan di Jakarta, Jumat (17/6).
Ke depan, ia optimistis penegakan hukum, termasuk pemberantasan korupsi, semakin membaik.
BACA JUGA: Heboh Kasus Foto Stupa Candi Borobudur Mirip Jokowi, Kemenag Minta Polisi Lakukan Ini
Saat ini, Wayan mencontohkan, perbaikan telah dilakukan secara bertahap di seluruh sektor. “Harus kita akui kalau Pak Jokowi memperhatikan hukum tanpa pandang bulu,” ungkapnya.
Wayan juga mengapresiasi penerapan keadilan restoratif yang kini semakin digencarkan pada periode ST Burhanuddin.
BACA JUGA: Jokowi Dinilai Berkomitmen Membangun Wilayah 3T
Keadilan restoratif, menurut Wayan, menjadi wujud dan manifestasi kembali bagaimana hukum yang manusiawi dijalankan.
“Restorative justice ini melindungi keadilan, karena semua pihak tidak ada yang mengeluh setelah diputuskan,” kata Wayan.
Soal kinerja Kejaksaan, Pakar Hukum Tata Negara Jimly Asshiddiqie juga menilai kinerja Kejaksaan Agung di bawah pimpinan ST Burhanuddin semakin agresif menjalankan pemberantasan tindak pidana korupsi.
Di sisi lain, KPK sebagai lembaga pemberantasan korupsi dinilai cukup tertinggal di belakang Kejaksaan dalam penindakan korupsi.
“Kejaksaan di bawah Pak Burhanuddin semakin agresif, termasuk dalam mengembangkan kebijakan restorative justice. Ini hal baik, sehingga lebih menonjol Kejaksaan,” kata Jimly, Kamis (16/6). (dil/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif