Penjaga Gawang Utama Cedera

Jumpa Pelestina Di Semifinal

Senin, 21 Mei 2012 – 09:18 WIB

RAMALLAH-Keberhasilan timnas melaju ke semifinal turnamen Al Nakbah di Palestina harus dibayar mahal. Tim merah putih terpaksa harus kehilangan penjaga gawang utama, Wahyu Tri Nugroho, sepanjang turnamen akibat cedera.

Kabar tersebut disampaikan oleh Fisioterapis timnas Matias Ibo yang memberikan kabar melalui pesan singkat kepada wartawan Jawa Pos. Selain itu, dia juga memberikan laporan yang ditulis dalam blognya.

"Wahyu sedang cedera, Dia sudah menjalani operasi. Dia akan berada di rumah sakit Ramallah sampai beberapa hari ke depan," katanya.

Dia menjelaskan bahwa Wahyu mengalami cedera di kepala bagian kanan akibat berbenturan dengan sepatu pemain Kurdistan. Beruntung, tim medis bertindak cepat dan langsung membawa penjaga gawang asal Persiba Bantul itu ke rumah sakit.

Setelah dilakukan CT-scan dan MRI, Wahyu ternyata mengalami patah tulang kepala sepanjang 1 sentimeter.  "Operasinya sukses. Posisi tulang yang patah sudah dikembalikan. Sekarang dia di ICU, mudah-mudahan cepat sembuh dan segera menjalani masa rehabilitasi," tambahnya.

Matias memaparkan bahwa dengan tidak adanya Wahyu, timnas harus segera  berbenah. Dia menyebut keberhasilan ke semifinal ini masih diwarnai beberapa kekurangan dalam hal kerja sama, komunikasi, maupun finishing touch.

"Masih banyak yang harus dibenahi. Kami pasti nanti akan mendapatkan perlawanan yang lebih kera dari tim tuan rumah," ucapnya.

Ya, di semi final timnas akan berjumpa dengan tim Palestina. Dalam peratndingan yang dijadwalkan digelar besok (22/5), timnas akan bakal bertanding di Ramallah dan akan diuji mentalnya dihadapan penonton tuan rumah.

Itu tentu tidak mudah. Dengan cederanya Wahyu, timnas tinggal menyisakan dua penjaga gawang, Endra Prasetya dan Jandia Eka. Sayang, Matias belum bsia menyebutkan siapakah yang nantinya akan menggantikan posisi Wahyu di bawah mistar gawang timnas.

Jika melihat penampilan terakhir, Jandia rupanya bakal mejadi pilihan utama karena sebelumnya kerap diturunkan dalam laga uji coba. Tapi, jika melihat jumlah gol kemasukan di klub masing-masing. Endra berpeluang naik menjadi kiper utama  karena klubnya Persebaya Surabaya baru kebobolan 16 gol. Sementara, jandia asal Semen Padang sudah kemasukan 17 gol. (aam)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Come Back Mencekam


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler