jpnn.com, JAKARTA - Mitsubishi Motors Corporation (MMC) mengatakan, sejak melakukan debutnya pertama kali sejak 2013, Mitsubishi Outlander PHEV kini sudah dijual lebih dari 60 negara.
Bahkan, MMC menyebut secara volume penjualan SUV berlogo tiga berlian itu mencapai lebih dari 260.000 unit pada Agustus 2020.
BACA JUGA: Mitsubishi Outlander PHEV Resmi Cari Peruntungan di Filipina
Kini, Mitsubishi Outlander PHEV kembali diperkenalkan di pasar Filipina. Perkenalan itu menandai investasi berkelanjutan dari MMC di wilayah ASEAN.
Co-chief operating officer MMC Operating Officer MMC, Yoichiro Yatabe mengatakan, Filipina menjadi negara kedua di ASEAN untuk peluncuran Mitsubshi Outalnder PHEV.
BACA JUGA: Mitsubishi Outlander PHEV Sudah Mendapat Pemesanan Puluhan Unit
Dia menambahkan, penjualan SUV bertenaga listrik itu suda dimulai sejak 5 September 2020 di dealer Peak Motors Philippines Inc (PMPI) cabang Manila Bay.
“ASEAN adalah pendorong pertumbuhan MMC dalam rencana bisnis jangka menengah tiga tahun yang diumumkan pada Juli tahun ini,” kata Yoichiro Yatabe dalam keterangan tertulisnya, Senin (7/9).
Selain mendorong pertumbuhan ekonomi, Yotabe berkomitmen untuk berkontribusi dalam pelestarian lingkungan melalui pengenalan Outlander PHEV di kawasan tersebut.
"Kami tidak hanya akan mendukung perkembangan industri otomotif dan ekonomi negara, tetapi juga akan mendukung masyarakat untuk melindungi lingkungan demi masa depan yang berkelanjutan," ungkapnya.
Mitsubsishi Outlander PHEV sejalan dengan perkembangan panjang perusahaan dalam bidang mobilitas elektro, keahlian 4WD, dan teknologi all-wheel control.
Kendaraan ini menawarkan efisiensi energi dan pengalaman berkendara yang mulus dengan memanfaatkan sistem 4WD motor ganda dan arsitektur PHEV berbasis EV yang unik yang terdiri dari motor listrik depan, motor listrik belakang, dan tanpa gearbox. (ddy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian