jpnn.com, JAKARTA - PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) mengalami pertumbuhan gemilang sepanjang 2018, di mana torehan penjualan total 25.286 unit dibanding tahun sebelumnya, ini naik 26 persen.
"Nilai tukar rupiah terhadap dolar yang mendadak naik, cukup memberikan dampak pada penjualan. Tapi kami masih bisa meraih capaian positif," ujar GM Marketing Division PT Isuzu Astra Motor Indonesia Attias Asril, di Senayan, Jakarta Selatan, Kamis (24/1).
BACA JUGA: Isuzu Giga Tractor Head Baru Lebih Tangguh Memanggul Beban
Pencapaian tersebut disumbangkan dari segmen mobil komersial seperti Isuzu Elf sebanyak 14.966 naik 18.6 persen, Isuzu Giga naik sebesar 29.1 persen atau 4.212 unit dan kendaraan penumpang Isuzu Mu-X naik 3,5 persen atau terjual 737 unit.
Selain penjualan positif, Attias memaparkan beberapa modelnya yang mengalami penurunan penjualan dari tahun sebelumnya.
BACA JUGA: Menilik Kebaruan Isuzu D Max V Cross 2019
"Kalau kendaraan passenger car memang ada penurunan seperti Isuzu D-max dari 1.291 unit menjadi 528 unit (turun 59.1 persen), Isuzu Panther dari 1.147 unit menjadi 950 unit (turun 17.2 persen) dan Isuzu pikap turun sebayak 9 persen dari 1.239 menjadi 1.128 unit," kata Attias.
Mengawali 2019, lanjut Attias, Isuzu akan melakukan beberapa strategi agar target penjualan tahun ini mampu mencapai target yang sudah ditentukan.
BACA JUGA: Isuzu Masih Ogah Rilis Panther Terbaru, Ini Alasannya!
"Kami akan menghadirkan sepanjang tahun ini 5 model baru. Salah satunya adalah New GIGA Tractor Head ini. Untuk sisanya nanti kami akan umumkan selanjutnya," pungkas Attias. (mg9/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Isuzu Sebut Solar B20 Bisa Turunkan Performa, Jika...
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian