jpnn.com, MAKASSAR - Generasi terbaru Suzuki Carry pick-up sangat baik mendongkrak penjualan kendaraan niara ringan dari PT Megahputra Sejahtera (MPS), main dealer 4W Suzuki area Sulawesi Selatan dan Sulawsi Barat.
Menurut Andree Sulimdro, Direksi PT MPS, penjualan kendaraan niaga ringan di Sulsel dan Sulbar memang masih mendominasi dibandingkan kendaraan penumpang.
BACA JUGA: Pikap Suzuki Carry Terbaru Berkontribusi Positif dari Total Penjualan 19.334 Unit
BACA JUGA: Promo Pembelian Suzuki Carry 2019 Gratis Motor Nex II
"Komposisinya antara kendaraan niaga ringan dengan penumpang bisa sekitar 70 persen dan 30 persen," ungkap Andree kepada wartawan di sela media test drive Suzuki Carry pick-up terbaru di Makassar, (24-25/6).
BACA JUGA: Pikap Carry dan Ertiga Dorong Penjualan Suzuki Selama Mei
Faktor pendorongnya, lanjut Andree, ialah pertumbuhan bisnis di sektor perkebunan kopi, cengkeh, padi dan cokelat.
"Untuk wilayah kami, sektor perkebunan masih sangat berpengaruh dibandingkan penggunaan di bidang logistik. Makanya masih paling laku adalah model Carry bak terbuka," tambah dia lagi.
BACA JUGA: Suzuki Ignis Bersolek, Makin Tampan!
Selain itu, produknya sendiri dan program-program menarik yang ditawarkan juga turut memuluskan penjualan MPS di segmen kendaraan niaga ringan, seperti DP Rp 12 jutaan dengan angsuran sekitar Rp 3 jutaan.
Andree menjelaskan, terkait persaingan Suzuki Carry dengan rivalnya Daihatsu Grand Max, keduanya masih sebanding dengan penguasaan pasar dengan persentasinya sekitar 40:40.
"Oleh karena itu, dengan daya tawar Suzuki Carry terbaru kami berharap market share bisa ditingkatkan menjadi 50 persen," tandas Andree.
PT Megahputra Sejahtera (MPS) memiliki area pemasaran mobil Suzuki untuk Sumsel dan Sulbar. MPS sendiri memiliki 12 jaringan yang tersebar, di mana 50 persennya memiliki fasilitas dealer 3S (sales, service dan sparepart). (mg8/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mulai Tancap Gas, Suzuki Sedang Mengembangkan Motor Listrik
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha