Pensiun, Mahfud MD Ingin Berkarir di Politik

Senin, 04 Maret 2013 – 23:07 WIB
JAKARTA -- Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD mengaku akan lebih bebas saat dirinya nanti lepaskan jabatan. Pria asal Jawa Timur ini merasa tidak terkekang lagi dan akan mengerjakan hal-hal yang ingin dia lakukan karena tidak berstatus hakim lagi.

Hal pertama yang akan dia lakukan adalah menjadi pengajar seperti yang selama ini dia kerjakan. "Yang pertama saya akan mengajar, karena selama ini saya hanya ngajar tiap akhir pekan, besok ini bisa mengajar pada hari kerja," ucap Mahfud di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (4/3).

Kedua, Mahfud akan aktif di organisasi kemasyarakatan, termasuk dalam kegiatan politik, karena selama ini dia mengaku sangat terbatas dengan kode etik hakim dalam profesinya.

"Saya bisa ikut di berbagai organisasi kemasyarakatan termasuk aktivis politik di luar jadwal-jadwal yang telah diatur. Sehingga lebih leluasa berbicara, karena saya tidak terikat lagi oleh kode etik sebagai hakim," tuturnya.

Tak hanya itu, Guru Besar Universitas Islam Indonesia (UII) ini mengaku tidak sedih jika nantinya lepas jabatan. "Banyak hal yang bisa saya lakukan, yang mungkin orang dulunya tidak tahu soal kode etik, mungkin besok akan saya buka. Saya akan bicarakan kepada publik sebagai milik masyarakat. Itu saja. menjadi lebih bebas," pungkas pria yang berkeinginan jadi Presiden ini.

Seperti diketahui, jabatan Mahfud akan berakhir pada akhir bulan Maret ini. Dia pun enggan memperpanjang jabatannya lantaran ingin hidup bebas. (chi/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... DPR Tak Ingin Calon Hakim Konstitusi Bermental Pengamat

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler