jpnn.com, JAKARTA - Epson Indonesia meluncurkan 6 produk instrumen visual di The Half Patiunus, Jakarta. Di antaranya, Proyektor EB-L20000U; Proyektor EB- L12000QNL; Proyektor EB-L1495UNL ; Proyektor EB-L1070UNL; Proyektor EB-1060UNL; Proyektor EB- U50; dan Kacamata Cerdas Moverio BT- 30C.
Jajaran proyektor laser Epson menggunakan teknologi 3LCD dengan mesin inorganik penuh pertama untuk industri panel 3LCD dan roda fosfor, keduanya adalah inorganik untuk tingkat kecerahan putih dan warna hingga yang sama tinggi. Tipe EB-L20000U memiliki kecerahan 20.000 lumens dengan resolusi WUXGA sedangkan tipe EB-L12000QNL memiliki kecerahan 12.000 lumens dengan resolusi 4K Native.
BACA JUGA: Epson Beri Sentuhan Warna Spektakuler di Konser 15 Tahun Magenta Orchestra
Sementara untuk tipe EB-L1495UNL, EB- L1070UNL, EB-1060UNL masing masing memiliki tingkat kecerahan 9.000lumens, 7.000 lumens dan 6.000 lumens.
Keseluruhan jajaran proyektor High Brightness ini menggunakan sumber cahaya laser yang memiliki kontribusi kepada kontras rasio tinggi 2.500.000:1 yang memberikan warna hitam sesungguhnya dan warna yang lebih hidup. Demi memenuhi kebutuhan pasar, Epson menyediakan berbagai macam lensa dengan berbagai macam fungsi.
BACA JUGA: Penjualan Printer Inkjet Tangki Tinta Tembus 40 Juta Unit, Epson Kerek Target
Jajaran proyektor EB-L20000U dan EB-L12000QNL ini sangat mumpuni untuk penggunaan video mapping luar ruangan (Outdoor) seperti video mapping pada Gedung-gedung bersejarah, stadion olahraga, fasad candi dan landmark, serta proyeksi mapping pada air mancur (water projection). Sedangkan jajaran EB-L1495UNL, EB-L1070UNL, dan EB-L1060UNL sangat mumpuni untuk instalasi proyeksi mapping dalam ruangan (indoor) mapping seperti halnya galeri, museum, panggung pertunjukkan, bahkan pada langit-langit dome (dome projection).
Proyektor Epson ini menawarkan warna yang dapat disesuaikan untuk hue, saturation dan tingkat kecerahan bagi setiap warna dalam model RGB dan CMY. Para pengguna lebih jauh dapat meningkatkan kualitas gambar dengan teknologi Epson resolusi super yang memberikan tekstur kaya untuk peningkatan pada proyeksi gambar.
BACA JUGA: Epson Menghidupkan Panggung Konser âCintaâ Neona dengan Proyektornya
Rangkaian proyektor Epson laser 3LCD didesain untuk setiap tempat dan aplikasi. Kemampuan rotasi 360 derajat dan dapat dimiringkankan secara penuh, berbagai macam variasi lensa memastikan proyektor ini dapat diinstal pada berbagai lokasi untuk proyeksi mapping, signage dan host berbagai aplikasi. Proyektor Epson ini juga menawarkan kemampuan bauran tepian (Edge Blending): penyesuaian pada lebar layar yang kosong untuk gambar dengan ukuran terlalu besar, kemampuan untuk menyesuaikan distorsi vertikal dan atau horisontal ketika gambar diproyeksikan pada permukaan cekung atau sudut dinding, pengaturan skala otomatis untuk gambar dari beberapa proyektor dan kemampuan perpindahan layar untuk proyeksi dua gambar dengan satu proyektor.
Dalam kesempatan ini, Epson Indonesia juga menunjukkan berbagai macam solusi yang dapat diimplementasikan menggunakan produk terbaru Epson. Pada booth Hologram Projection diperlihatkan kemampuan proyektor laser EB - L1070UNL Epson yang mampu memproyeksikan hologram. Di booth kedua, digambarkan kemampuan proyektor laser Epson yang mampu diinstalasi secara portrait pada booth Potrait Projection yang ditunjukkan oleh Proyektor EB – 1060UNL.
Solusi lainnya yang ditunjukkan dalam acara ini adalah booth Retail & F&B Area, solusi proyeksi untuk industri toko retail, restaurant/café maupun coffee shop. Melalui Proyektor Lightscene EV-100 dan Proyektor Signage EB-U50, Epson memperlihatkan bahwa teknologi dapat memperkaya showcase pada toko retail, memberikan pengalaman baru dan menarik di area restaurant dan coffee shop dengan proyeksi visual pada saat penyajian informasi maupun produk.
Pada booth ke empat, booth Technology in Commute, menggambarkan sebuah solusi kaum urban yang ingin menikmati hiburan visual disela-sela mobilitasnya. Teknologi augmented reality yang dimiliki oleh Moverio BT-30C adalah pilihan yang tepat bagi kebutuhan hiburan kaum urban. (eno/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh