Penyanyi Muda itu Meninggal Dunia, Menteri Siti: Terima Kasih Stanley untuk Cinta 25 Pohon

Minggu, 10 Mei 2020 – 23:06 WIB
Menteri Siti mengunggah ucapan duka di akunnya di Instagram. Foto: Instagram

jpnn.com, JAKARTA - Menteri LHK Siti Nurbaya kembali kehilangan salah satu sahabat dekatnya pecinta lingkungan di masa pandemi COVID-19 ini.

Hari ini, Menteri Siti mengungkapkan kabar duka karena seorang sahabatnya penyanyi bernama Stanley Isakh meninggal dunia karena corona.

BACA JUGA: Didi Kempot Meninggal Dunia, Menteri Siti: Saya Kehilangan Seorang Sahabat

Stanley yang akrab disapa Stan adalah orang menyanyikan lagu Pohon Cintaku. Lirik lagu ini diciptakan oleh Menteri Siti sendiri.

“Innalilahi wa inailahi rojiun, telah berpulang sahabat saya Stan @stantheman.official yang menyanyikan lagu “Pohon Cintaku” untuk kampanye mendorong kita mencintai pohon dan gembira dengan hati untuk menanam sedikitnya 25 pohon selama hidup,” tulis Menteri Siti di akunnya di Instagram.

BACA JUGA: Duka Mendalam Menteri Siti untuk Glenn Fredly: Selamat Jalan Sahabat Terkasih

Menteri Siti mengaku, selama beberapa hari ini Stan dirawat di Rumah Sakit Persahabatan, Jakarta Timur karena mengalami pneumonia.

Stan yang didiagnosis PDP Covid-19 menjalani masa karantina dan perawatan di rumah sakit itu.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Rakyat Sedang Bingung, Ruhut di Antara Sri Mulyani vs Anies Baswedan

“Stanley masih berkomunikasi dengan saya memohon doa saat dirawat di RS Persahabatan baru-baru ini.  Saya masih sempat memberinya semangat selama menjalani perawatan. Tidak menyangka pergi begitu cepat,” kata Menteri Siti.

Lewat lagu Pohon Cintaku, Stanley turut membantu Menteri Siti untuk sosialisasi program menanam 25 pohon seumur hidup pada masyarakat selama ini.

Lagu ini juga sempat dinyanyikan mendiang Didi Kempot dalam berbagai acara bersama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

“Terima kasih Stanley untuk Cinta 25 pohon...Semoga membuat bergetar hati generasi muda. Selamat jalan sahabat muda, bahagia di sisiNya,” tutup Menteri Siti. (jpnn)


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler