Penyebab Banjir di Karawang Versi BPBD

Senin, 24 Februari 2020 – 09:03 WIB
Anak-anak bermain air saat banjir di Karawang. Foto: ANTARA/Ali Khumaini

jpnn.com, KARAWANG - 14 desa di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, terendam banjir selama dua hari. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karawang menyebut banjir akibat tingginya curah hujan.

"Sampai saat ini petugas masih melakukan evakuasi sekaligus pendataan warga terdampak banjir," kata Kepala BPBD  Kabupaten Karawang Yasin Nasrudin, Minggu.

BACA JUGA: Alhamdulillah, Warga Karawang Dapat Kompensasi dari Pertamina

Dia mengatakan, 14 desa yang dilanda banjir itu tersebar di sejumlah kecamatan, di antaranya Kecamatan Rengasdengklok, Kutawaluya, Batujaya, dan Tempuran.

Selain itu, banjir juga terjadi di beberapa desa sekitar Kecamatan Telukjambe Barat dan Cilebar.

BACA JUGA: 3.000 Hektare Sawah di Karawang Terendam Banjir

Yasin menyampaikan kalau bencana banjir itu tidak hanya merendam ribuan rumah warga. Tapi juga merendam sejumlah sarana publik, seperti jalan raya.

Selain itu, banjir akibat tingginya curah hujan tersebut juga mengakibatkan areal sawah terendam.

"Belum bisa dipastikan luas areal sawah yang terendam, karena masih proses pendataan," katanya. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler