Penyidik KPK Bakal Sambangi Kementan Tiap Minggu

Senin, 14 Januari 2019 – 22:34 WIB
KPK. Foto: pojoksatu

jpnn.com - Direktur Litbang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Wawan Wardian mengaku terus meningkatkan bekerja sama dengan Kementerian Pertanian untuk bisa mencegah tindak pidana rasuah.

Bahkan, penyidik KPK setiap pekannya hadir di Kementan untuk berkoordinasi dan mencegah korupsi.

BACA JUGA: Ini Respons Polri atas Usul Petugas KPK Dipersenjatai

"‎Per tahun ini, kami akan hadir di Kementan minimal seminggu sekali, (penyidik) bakal menempati tempat yang disediakan Pak Menteri," kata Wawan dalam acara Rakernas Pembangunan Pertanian 2019 di Hotel Bidakada, Jakarta, Senin (14/1).

Wawan menyebutkan, tindakan ini sebagai bentuk keseriusan lembaga antirasuah dalam mencegah tindak pidana korupsi di sektor pertanian atau pangan. Apalagi, sektor ini masuk dalam salah satu prioritas KPK.

BACA JUGA: Bantuan 40 Ton Benih Sumber Padi VUB untuk Tasikmalaya

"Untuk memperlihatkan bahwa komitmen kami kepada Kementerian Pertanian, khususnya masalah ketahanan pangan di sini, bahwa kami serius," ujarnya.

Wawan menuturkan, bahwa sejak toga tahun yang lalu Menteri‎ Pertanian Andi Amran Sulaiman menyediakan tempat bagi KPK demi memudahkan pencegahan terjadinya potensi tindak pidana korupsi.

BACA JUGA: Kesaksian Penjual Bubur di Sekitar Rumah Agus Rahardjo

Dia menyebutkan, KPK melalui Deputi Pencegahan mempunyai komitmen bersama dengan seluruh warga Kementan untuk mewujudkan Indonesia yang bersih dan bebas dari korupsi karena pencegahan hingga penindakan kejahatan kategori luar biasa ini harus dilakukan bersama-sama semua elemen.‎

"KPK tidak bisa bekerja sendiri, kita semua harus bekerja bersama-sama. Semua harus punya kontribusi dalam mewujudkan Indonesia yang bebas dari korupsi," tandas dia. (cuy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Konon Ada Petunjuk Menarik soal Pelaku Teror ke Pimpinan KPK


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
KPK   Kementan   Kasus Korupsi  

Terpopuler