jpnn.com - JAKARTA -- Penyidik dari Kepolisian Sektor Pancoran dan Kepolisian Resor Jakarta Selatan diterbangkan ke Semarang Jawa Tengah, Jumat (4/10). Keberangkatan penyidik ini untuk memeriksa Prabu, adik Holly Anggela Hayu korban penganiayaan di kamar lantai sembilan Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan yang berujung pada kematian.
Pemeriksaan ini untuk mengetahui seputar kehidupan Holly dan kaitannya dengan Mr X yang tewas bunuh diri melompat dari kamar perempuan 37 tahun itu.
BACA JUGA: Bawa Dua Pelajar untuk Dalami Penyiram Air Keras
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto menyatakan, sebenarnya penyidik merencanakan memerika Prabu, Kamis (3/10). Namun, ia menyatakan yang bersangkutan tidak hadir memenuhi panggilan kepolisian.
"Alasan sementara tidak datang karena masih berkabung," kata Rikwanto kepada wartawan di Markas Polda Metro Jaya, Jumat (4/10).
BACA JUGA: Pelajar Siram Air Keras Penumpang Bus
Ia menambahkan, keterangan Prabu dibutuhkan untuk mengetahui keseharian Holly. "Diharapkan bisa menggambarkan bagaimana keseharian Holly dan bagaimana Mr X yang dikabarkan dekat Holly," jelasnya. (boy/jpnn)
BACA JUGA: Paranormal Mengaku Dokter Kandungan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kakek Dukun Tewas Dibakar Massa
Redaktur : Tim Redaksi