Perangi Perubahan Iklim, ABB Terbitkan Buku Putih

Kamis, 04 Maret 2021 – 20:22 WIB
Ilustrasi perubahan iklim. Foto: sazp.sk

jpnn.com, JAKARTA - ABB menerbitkan buku putih yang berisi potensi peningkatan efisiensi energi secara signifikan dalam industri dan infrastruktur.

Buku putih ABB berjudul Achieving the Paris Agreement: The Vital Role of High-Efficiency Motors and Drives in Reducing Energy Consumption itu dipelopori sistem motors dengan tingkat efisiensi tinggi terbaru, yang dilengkapi variable speed drive.

BACA JUGA: BCA Gandeng AIA Hadirkan Proteksi Penyakit Kritis Maksima Extra

ABB mengimbau kepada pemerintah dan pelaku industri untuk mempercepat penggunaan teknologi tersebut dalam mendukung pengurangan dampak perubahan iklim.

Presiden ABB Motion Morten Wierod mengatakan teknologi motors dan drives telah mengalami kemajuan pesat selama satu dekade terakhir, dilengkapi desain inovatif yang memungkinkan terciptanya efisiensi energi secara signifikan.

BACA JUGA: Dikabari ada yang Positif Covid-19, Syahnaz Sadiqah: Sudah Feeling

Hasil riset independen memprediksi jika sistem yang digunakan saat ini diganti dengan peralatan dengan tingkat efisiensi energi optimal, konsumsi listrik global dapat dipangkas hingga 10 persen.

Hal ini juga akan menyumbang lebih dari 40% pengurangan emisi gas rumah kaca untuk memenuhi target iklim 2040 yang ditetapkan Perjanjian Paris.

BACA JUGA: Yuk, Berinvestasi Emas Pegadaian Mulai Rp10 Ribu

“Efisiensi energi industri memiliki kapasitas tunggal terbesar untuk memperlambat dampak perubahan iklim. Hal ini pada dasarnya merupakan solusi iklim dunia," ujar Morten Wierod.

Sejauh ini, sambung Morten dampak terbesar yang telah hasilkan dalam mengurangi emisi gas rumah kaca adalah melalui teknologi terdepan yang mengurangi penggunaan energi pada industri, bangunan, dan transportasi.

Berbagai langkah telah diambil untuk mendukung penggunaan kendaraan listrik dan sumber energi terbarukan.

ABB yakin inilah saatnya melakukan hal yang sama terhadap teknologi industri demi memberikan manfaat yang lebih besar bagi lingkungan dan ekonomi global.

“Pentingnya peralihan industri dan infrastruktur ke sistem drives dan motors hemat energi berperan penting dalam kehidupan masyarakat yang berkelanjutan. Mengingat 45% konsumsi listrik dunia digunakan untuk menggerakkan motor elektrik pada gedung dan aplikasi industri, investasi dan pengkinian teknologi dan sistem akan menghasilkan efisiensi yang sangat besar," tuturnya.

ABB melakukan kajian reguler terhadap dampak mesin berefisiensi tinggi dan mendukung efisiensi energi global.

BACA JUGA: Urine Beraroma Kopi? Simak Penjelasannya

Sepanjang 2020 merupakan tahun penghematan listrik 198 terawatt-jam, jumlah ini melebihi setengah konsumsi energi tahunan di Inggris.

Pada 2023, sistem motors dan drives ABB diperkirakan memungkinkan pelanggan di seluruh dunia untuk menghemat sebanyak 78 terawatt-jam listrik lebih banyak per tahun.

Dalam pemanfaatan peluang besar yang diberikan oleh sistem drives dan motors hemat energi untuk mengurangi emisi gas rumah kaca, ABB menggarisbawahi peranan penting yang dimiliki seluruh pemangku kepentingan.

“Seluruh pemangku kepentingan perlu bekerja sama untuk mewujudkan transformasi holistik terhadap cara penggunaan energi. Dengan bertindak dan berinovasi bersama, kami dapat menjaga layanan agar tetap berjalan sambil menghemat energi dan mengurangi perubahan iklim," tukas Morten.(chi/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pilih Pria Berotot atau Berduit? Ayu Ting Ting Jawab Begini


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler