Namun, kebijakan Galliani membarter Antonio Cassano dengan Giampaolo Pazzini, plus masih membayar uang untuk Inter, sangat merugikan Milan. Apalagi setelah Cassano mengungkapkan apabila alasannya pergi adalah karena Galliani mengingkari janji untuk memperbarui kontraknya.
Nah, kemarin, Galliani merespons tudingan Cassano. Pria yang identik dengan kepala plontos itu menyebut kepergian Cassano bukan karena dirinya melainkan karena keinginan si pemain. "Saya hanya mengatakan bahwa saya tidak pernah membuat janji untuk memperpanjangan kontrak. Kenapa kami harus memperbarui kontrak yang baru terealisasi pada 2011 dan tidak akan berakhir sampai 2014 ?," ungkap Galliani di situs resmi klub.
"Saya berharap ini yang pertama sekaligus yang terakhir seorang pemain mengatakan yang tidak-tidak terhadap saya," imbuhnya.
Galliani juga berterus terang mengenai prospek Milan mendatangkan Kaka. "Kaka hanya akan datang apabila Real Madrid bersedia meminjamkannya dan bukan menjualnya kepada kami," tuturnya.
Sementara itu, baru saja Galliani merespons tudingan dari Cassano, pemain bersangkutan kembali melancarkan "serangan" kepada Milan. Tapi, sasaran Cassano bukan hanya Galliani melainkan mantan klubnya tersebut setelah membantu Inter menang telak tiga gol tanpa balas atas klub promosi Pescara.
Dalam debutnya berseragam Nerazzurri (sebutan Inter), Cassano memberi assist gol kedua yang dicetak Diego Milito pada menit ke-19. "Sangat mudah bermain di Inter dan memiliki rekan setim seperti Milito dan (Wesley) Sneijder," kata pemilik nomor punggung 99 tersebut kepada Sky Italia. (dns)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kenaikan Uang Harian Timnas Batal
Redaktur : Tim Redaksi