jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR Fadel Muhammad merespons soal sejumlah perguruan tinggi beramai-ramai membuka fakultas kedokteran.
Dia mengapresiasi dan menyambut baik langlah sejumlah perguruan tinggi tersebut.
BACA JUGA: Fadel Muhammad Ingatkan Masyarakat Bijak Gunakan Hak Pilih di Pemilu 2024
Menurut Fadel, apresiasi itu diberikan lantaran kebutuhan terhadap tenaga medis, khususnya dokter dan layanan rumah sakit memang masih sangat besar, terutama di Indonesia bagian Timur.
"Di sana, ketersediaan dokter, dan rumah sakit masih belum sebanding dengan kebutuhan yang sangat besar dari masyarakat," ungkap Fadel di sela kunjungannya ke Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu (12/8) malam.
BACA JUGA: Puji Keindahan Wisata Pantai Dunu, Fadel Muhammad: Saya Rasa Tidak Kalah dengan Bali
Bahkan rasio, kata Fadel, antara jumlah dokter dengan penduduk di Indonesia, termasuk yang terendah di tingkat ASEAN.
Karena itu, ketersediaan tenaga medis khususnya dokter dan rumah sakit harus menjadi perhatian semua pihak, termasuk perguruan tinggi.
Apalagi, perguruan tinggi adalah satu-satunya tempat yang berhak dan bisa melahirkan para dokter.
Bukan hanya perguruan tinggi di Pulau Jawa, tetapi juga perguruan tinggi di Indonesia timur, sesuai daerahnya yang memang membutuhkan banyak tenaga dokter.
"Semua pihak harus mengambil peran, bukan hanya pemerintah, tetapi juga swasta. Seperti yang pernah saya lakukan, bekerja sama dengan Yayasan Alkhairaat, dalam berkontribusi mendirikan rumah sakit di Palu, Menado, dan Gorontalo," terangnya.
Menurut Fadel, perguruan tinggi yang mendirikan fakultas kedokteran tidak boleh hanya berfikir soal kuantitas, tetapi juga kualitas yang baik.
Selain itu dapat bersaing antara satu fakultas kesehatan dengan fakultas kesehatan lainnya, termasuk para lulusannya.
"Kualitas itu sangat penting, karenanya harus dipersiapkan dan dipertimbangkan secara masak-masak. Sekarang mari kita dukung agar rencana perguruan tinggi melahirkan para dokter itu bisa berjalan dengan baik, sesuai yang diharapkan," ujar mantan Gubernur Gorontalo dua periode itu.
Fadel berharap hadirnya fakultas kedokteran di berbagai universitas di Indonesia akan menjawab kebutuhan dokter, baik secara kualitas maupun kuantitas.
Hadirnya fakultas kedokteran juga diharapkan dapat meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat menjadi lebih baik dari sebelumnya.
Seperti diketahui, beredar kabar bahwa sejumlah perguruan tinggi marak membuka fakultas kedokteran.
Perguruan tinggi tersebut, antara lain Institut Pertanian Bogor, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Universitas Negeri Padang, dan Universitas Negeri Semarang (Unnes).
Salah satu yang mendorong perguruan tinggi membuka fakultas kedokteran adalah menjawab kebutuhan tenaga kesehatan di Indonesia. (mrk/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi