jpnn.com - Diwarnai dengan insiden salah sebut pemenang, Bunga Jelitha Ibrani menyandang gelar Puteri Indonesia 2017. Malam grand final di Plenary Hall, Jakarta Convention Center, yang berakhir dini hari kemarin mengantarkannya menjadi wakil Indonesia di ajang Miss Universe 2017.
---
BACA JUGA: Ini Empat Pemenang Puteri Indonesia 2017
Wajahnya terlihat masih lelah. Maklum saja, Bunga hanya tidur sejenak. Acara puncak Puteri Indonesia baru benar-benar selesai pukul 02.00 dini hari. Namun, kebanggaan tak bisa disembunyikan.
Senyum semringah terus dihadirkannya dalam wawancara yang berlangsung di The Sultan Hotel, Tanah Abang, Jakarta Pusat, sekitar pukul 11.30, Sabtu (1/4). ’’Rasanya senang, bangga sekali. Tidak terbayangkan sebelumnya,’’ katanya.
BACA JUGA: Selamat Datang di Indonesia Ratu Sejagat
Di atas panggung kemenangan, Bunga yang berprofesi sebagai model profesional itu menangis terharu. Sebetulnya dia sudah puas jika hanya sampai di posisi runner-up. Apalagi, malam itu Bunga mengaku grogi berat yang membuatnya tak lancar berbicara di atas panggung. Dia mengakui masih belajar public speaking.
”Setelah masuk karantina, saya itu masih nervous. Ngomong di depan mik masih gemeteran, semoga saya bisa lebih percaya diri untuk berbicara di depan orang banyak,” ujarnya.
BACA JUGA: Selamat, Miss Universe 2017 Diraih Si Cantik ini
Mengenai insiden salah sebut nama, Bunga mengaku tidak mengetahui apa pun. Memang, dia ingin menang. Tapi, saat namanya disebut sebagai runner-up 2, dia sudah puas.
’’Saya berpikir, kamu runner-up 2, enggak apa-apa. Runner-up 2 akan dikirim ke Miss Supranational. Ke ajang internasional apa pun, saya akan lakukan yang terbaik untuk Indonesia,’’ kata wakil DKI Jakarta 5 itu.
Namun, tidak lama setelah berdiri di urutan runner-up 2, Bunga melihat keributan di meja juri dan penonton. Mendengar host Choky Sitohang memintanya kembali ke posisi semula, senyumnya hilang dan rasa penasarannya muncul.
Hingga, Mega Angkasa yang merupakan sekretaris juri terlihat buru-buru naik ke panggung. Dia menyerahkan kertas baru kepada Choky dan Zivanna Letisha Siregar yang juga menjadi host malam itu.
’’Saya dan Zizi (Zivanna) atas nama dewan juri meminta maaf atas kekeliruan gelar kepada tiga besar, dan akan diulang,’’ ujar Choky.
Pembacaan ulang gelar dilakukan. Nama Karina Nadila yang merupakan wakil NTT diumumkan menjadi runner-up 2 menggantikan posisi Bunga. Jadilah Bunga masuk dua besar bersama Kevin Liliana. Masih dalam kondisi bingung, Bunga hanya dapat menenangkan diri sambil berdoa.
Ketika Choky menyebut namanya sebagai pemenang, Bunga bungah sekali. Salah satu mimpi dalam hidup benar-benar terwujud di pergantian malam itu.
Rasanya masih tak percaya sampai Puteri Indonesia 2016 Kezia Warouw menyematkan mahkota Borobudur di kepalanya. Disusul Miss Universe 2016 Iris Mittenaere memasangkan selempang di dadanya.
Terkait dengan insiden itu, seorang yang tidak ingin disebut namanya mengakui memang terjadi salah penulisan. Jika biasanya kolom urutan pemenang dituliskan dari urutan pemenang paling atas, kolom semalam diubah dari urutan runner-up 2, runner-up 1, kemudian Puteri Indonesia.
Mega Angkasa mengungkapkan bahwa pihaknya belum ingin membicarakan insiden semalam. ’’Tapi yang jelas, Bunga memang pilihan mutlak para juri,’’ tegasnya singkat.
Bagi Bunga, mahkota tersebut akan menjadi jalannya memulai petualangan baru di luar dunia modeling yang telah digeluti belasan tahun. Vakum dari dunia modeling, dia berharap dapat menginspirasi perempuan lainnya.
Bahwa kekurangan dalam diri bukan menjadi alasan untuk mencoba sebuah hal. ”Memang saya kurangnya di public speaking, makanya saya ambil jurusan komunikasi untuk kuliah nanti,” ujarnya.
Sadar diri belum bisa mengatasi kegugupan bicara di depan umum, Bunga mengalihkannya dengan memikirkan hal-hal positif. Bunga merasa nilai besar diberikan dewan juri kepadanya saat deep interview.
’’Mungkin saya memang enggak pintar berbicara, tapi saya tahu attitude yang baik dan benar. Mungkin juga attitude saya yang baik selama karantina menjadi nilai plus’’ jelasnya.
Ikut pemilihan Puteri Indonesia, Bunga sudah menyiapkan diri sejak lama. Pada 2013, dia daftar audisi. Namun, keberadaannya belum bisa memikat juri. Tidak terpilih, Bunga kemudian fokus di dunia modeling saja.
Dalam perjalanannya, Bunga sempat mengikuti dua kontes kecantikan bertaraf internasional. Ternyata, dia memenangkan semua kejuaraan itu.
Dari sana, teman-teman dan keluarga menyarankan agar Bunga kembali mencoba mendaftar Puteri Indonesia.
’’Mereka percaya saya bisa,’’ ujar perempuan yang akan memulai kuliah S-1 di Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Esa Unggul Jakarta September 2017 nanti itu.
Sudah memiliki tubuh ideal karena dirinya adalah seorang supermodel, Bunga tetap menjaga postur. Salah satunya, dia tetap pergi ke gym untuk mengencangkan tubuh.
Tapi, yang utama dipersiapkan Bunga adalah public speaking. ’’Semoga di Miss Universe saya bisa membawa nama Indonesia dan membawa prestasi yang baik,’’ harap penghobi traveling itu. (glo/c17/ayi)
Daftar Pemenang:
• Puteri Indonesia 2017
Bunga Jelitha Ibrani – DKI Jakarta 5
Akan menjadi perwakilan Indonesia menuju Miss Universe 2017
• Runner-up 1
Kevin Liliana – Jawa Barat
Bergelar Puteri Indonesia Lingkungan 2017
Akan berlaga di ajang Miss International
• Runner-up 2
Karina Nadila – NTT
Bergelar Puteri Indonesia Pariwisata 2017
Akan berlaga di ajang Miss Supranational
• Runner-up 3
Dea Rizkita – Jawa Tengah
Akan menjadi perwakilan Miss Grand International 2017
BACA ARTIKEL LAINNYA... Langkah Puteri Indonesia Terhenti di Babak 13 Besar
Redaktur & Reporter : Adil