jpnn.com, MADRID - Duel Real Madrid vs Bayern Muenchen di leg kedua semifinal Liga Champions, yang kick-off mulai 01.45 WIB, Rabu (2/5) nanti, menjanjikan perang terbuka. Pelatih masing-masing klub mengatakan pasukannya akan tampil menyerang.
Entrenador Madrid, Zinedine Zidane menjanjikan timnya tampil lebih baik. Los Blancos menjamu Muenchen dengan modal kemenangan tandang 2-1 di Allianz Arena, pekan lalu. Namun, Zidane tahu keunggulan gol itu bukan modal menyenangkan buat meladeni tim seperti Muenchen.
BACA JUGA: Bayern Muenchen Minta Wasit Tak Berpihak ke Real Madrid
"Ini adalah semifinal. Kami tahu betapa pentingnya kompetisi ini buat Madrid. Tim mendapat kritik setelah leg pertama. Kami akan melewatinya, dan menunjukkan bahwa kami pantas lolos ke final," tutur Zidane di laman resmi UEFA.
Di leg kedua ini, Madrid harus tampil tanpa Isco dan Dani Carvajal yang cedera. Hal itu membuat keseimbangan lini tengah El Real sedikit goyang.
BACA JUGA: Real Madrid di Ambang Rekor Fantastis Final Liga Champions
(Baca: 3 Alasan Muenchen Bisa Singkirkan Madrid)
Madrid belum punya pemain yang berkarakter sama dan satu level dengan Isco. Nama Dani Ceballos belum bisa menjadi tumpuan meladeni tim seperti Muenchen di semifinal. Kemungkinan besar, Zidane akan memainkan Marco Asensio untuk bermain bebas, di semua lini, seperti yang biasa Isco lakukan.
BACA JUGA: Madrid vs Muenchen: Janji James Rodriguez jika Mencetak Gol
Namun, Asensio tetap akan lebih dominan di sisi kiri. Sementara di sisi kanan Madrid, besar kemungkinan Zidane akan menumpuk dua gelandang bertahan sekelas Casemiro dan Luka Modric, untuk membantu bek kanan dadakan Lucas Vazquez.
Ini penting, mengingat Muenchen punya daya ledak lebih di sisi tersebut. Selain Franck Ribery, Muenchen sudah bisa memainkan David Alaba di sektor kiri Muenchen. "Apa yang harus kami lakukan sekarang adalah berpikir dan bekerja bagaimana kami memenangi pertandingan. Kami akan menyerang dan mencari gol cepat," tutur Zidane.
Sementara pelatih Muenchen, Jupp Heynckes tak kalah optimistis. Dia menyiratkan timnya sudah melupakan kekalahan 1-2 di kandang sendiri. "Kami akan memperbaiki kesalahan, mencoba menyerang mereka di sini. Muenchen akan mencetak gol," katanya.
Pada leg kedua ini, Muenchen dipastikan kehilangan Jerome Boateng dan Arjen Robben, keduanya cedera saat leg pertama. Heynckes kemungkinan akan menutup kekurangan daya ledak di pos yang ditinggalkan Robben, dengan menempatkan Thiago Alcantara lebih bermain ke dalam. Itu sekalian untuk membendung kekuatan sisi kiri Madrid yang disesaki Marcelo, Asensio dan Cristiano Ronaldo.
(Baca: Bayern Muenchen Minta Wasit Tak Berpihak ke Real Madrid)
Muenchen akan berharap amunisi mereka di sektor kiri (kanannya Madrid), lebih galak ketimbang tuan rumah. Nah, jika kedua tim sama-sama sudah menutup kekuatan lawan dan kelemahan mereka, hasil pertandingan bisa ditentukan oleh pemain dengan faktor X. Itu bisa jadi ada dalam diri James Rodriguez (Muenchen) atau Ronaldo (Madrid).
"Sesuatu yang kecil mungkin akan menjadi sangat penting dalam pertandingan seperti ini. Kami (Muenchen dan Madrid) sama-sama tahu ini adalah game of the year buat kedua tim. Pertandingan nanti akan luar biasa," pungkas Heynckes. (adk/jpnn)
Perkiraan pemain Madrid vs Muenchen
Real Madrid
Kiper: Navas
Belakang: Vazquez, Varane, Ramos, Marcelo
BACA ARTIKEL LAINNYA... Madrid vs Muenchen: Kiriman Tuhan Bisa jadi Solusi Buat Tamu
Redaktur & Reporter : Adek