Perkuat Edukasi Investor Ritel, Pandu Sjahrir Investasi di Platform Milik Ellen May

Sabtu, 23 Oktober 2021 – 13:51 WIB
Pandu Patria Sjahrir, komisaris BEI periode 2020-2023 . Foto: Dok. BEI/ngopibareng

jpnn.com, JAKARTA - Komisaris Bursa Efek Indonesia (BEI) Pandu Patria Sjahrir berkolaborasi dengan CEO dan Founder Emtrade, Ellen May untuk mengembangkan dan memperluas edukasi kepada investor ritel di Indonesia.

Dengan kolaborasi tersebut, Pandu juga akan berperan sebagai advisor (penasihat) dan pemegang saham minoritas di Emtrade.

BACA JUGA: Suami Shandy Aulia Muncul, Pesan untuk Putrinya jadi Sorotan

“Kami sangat senang sekali karena dipercaya oleh Pak Pandu Sjahrir, seorang tokoh di dunia fintech maupun di pasar modal. Dengan support dari beliau, kami siap melayani lebih baik lagi dan meningkatkan jangkauan atau skala layanan secara digital,” ujar Ellen dalam keterangan tertulis, Kamis (21/10).

Ellen menjelaskan, dirinya dan Pandu memiliki visi yang sama untuk mendukung pertumbuhan investor pasar modal di Indonesia, khususnya investor ritel.

BACA JUGA: Menu Burger King Indonesia Gandeng KineMaster

Menurutnya, hal itu perlu dilakukan agar investor ritel mendapatkan literasi dan inklusi keuangan dengan benar.

“Kami berharap kolaborasi ini menjadi support yang baru buat Emtrade untuk terus melipatgandakan user base, yang bisa berdampak pada tumbuhnya inklusi dan literasi investor pasar modal secara eksponensial, yang secara tidak langsung juga mendorong perekonomian Indonesia,” ungkap Ellen.

BACA JUGA: Pupuk Indonesia Raih The Best SEO Awards 2021

Ellen mengatakan, pihaknya akan menggunakan dukungan yang diberikan oleh Pandu untuk melakukan penataan arah bisnis, mengembangkan teknologi dan otomatisasi, meningkatkan user base serta pengembangan bisnis model perusahaan dari edutech menjadi fintech, sehingga tidak hanya meningkatkan literasi namun juga inklusi digital.

“Setelah itu kita juga akan meningkatkan user based kita untuk user acquisition yang lebih bagus lagi untuk mendorong inklusi di pasar modal lebih bagus lagi,” imbuhnya.

Sementara, Pandu menyampaikan Emtrade memiliki platform strategis yang bisa digunakan investor untuk belajar. Sebagai Komisaris Bursa, dia sangat mendukung pertumbuhan jumlah investor yang dibarengi dengan penguatan edukasinya.

Diketahui, berdasarkan data KSEI per 30 September 2021, jumlah investor pasar modal Indonesia telah mencapai lebih dari 6.287.350 Single Identification Number (SID), termasuk di dalamnya adalah 2,9 juta SID saham.

Dari keseluruhan investor pasar modal, 80 persen merupakan investor muda berusia di bawah 40 tahun.

“Saya harap kolaborasi yang strategis ini bisa memperkuat serta memperluas edukasi untuk investor pasar modal di Indonesia,” ungkap Pandu.(chi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler