jpnn.com, BANDUNG - Peningkatan kualitas SDM tidak pernah berhenti dilakukan Kementerian Pertanian.
Pasalnya, SDM menjadi kunci pembangunan pertanian sekaligus peningkatan produktivitas.
BACA JUGA: Pelajar SMK Tewas Dibantai 7 Orang, Tak Ada Ampun
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo melalui Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Dedi Nursyamsi mengatakan SDM harus terus diperkuat.
"Kalau kita ingin pertanian makin maju, maka harus diperkuat SDM-nya. Pengetahuan dan kemampuan SDM pertanian harus terus ditingkatkan untuk mendukung hal itu," kata Dedi saat Rapat Pimpinan Lingkup BPPSDMP Tahun 2022 di Hotel Mercure Bandung, 9-11 Oktober 2022.
BACA JUGA: 3 Jurus Kementan Antisipasi Krisis Pangan Global
Pertemuan ini diikuti Kepala Pusat lingkup BPPSDMP, Kepala UPT Lingkup BPPSDMP, Pejabat Administrator Pusat dan UPT Lingkup BPPSDMP, Koordinator Lingkup Kantor Pusat BPPSDMP, dan Manager Proyek PHLN Lingkup BPPSDMP.
Selain itu, hadir petani milenial dan P4S inovatif, serta narasumber dari Institute Pertanian Bogor serta Motivator dari Klinik Pendidikan MIPA.
BACA JUGA: 2 WN China Petinggi Perusahaan Batu Bara Dibantai Pakai Parang
"Melalui kegiatan ini, kita ingin terjadi peningkatan produktivitas kerja, khususnya di lingkup BPPSDMP. Kita harus mengembangkan SDM pertanian berdaya saing dan berjiwa Wirausaha, Maju, Mandiri, dan Modern," kata Dedi.
Mendukung hal tersebut, Rapim juga diisi berbagai kegiatan dalam bentuk penghargaan, arahan, paparan, dan diskusi, hingga field trip atau kunjungan lapangan.
"Untuk terus merangsang petani milenial, dalam kegiatan ini juga digelar penghargaan BPPSDMP Petani Milenial Inovatif dan P4S Inovatif, kemudian Motivasi Suprasional tingkatkan produtivitas kinerja oleh Dr Ridwan Hasan Santosa, pembangunan wirausaha muda Pertanian oleh Dr Netti Tinaprilla dan dukungan manajemen terhadap program dan kegiatan BPPSDMP tahun 2022, dan masih banyak kegiatan lain," tuturnya.
Kegiatan lainnya, yaitu program peningkatan PNBP, perkembangan program dan kegiatan penyuluhan pertanian serta IPDMIP dan SIMURP 2022, peran penyuluh pertanian dalam pengembangan denfarm CSA di Kabupaten Subang, perkembangan program dan kegiatan pelatihan pertanian serta READSI 2022, perkembangan program dan kegiatan pendidikan pertanian serta YESS 2022.
"Selain itu, peserta juga kita ajak melakukan penyegaran berupa olahraga jalan kaki di BBPP Lembang, kemudian field trip kunjungan lapangan dan dialog di P4S Lembang Agri dan Saung Angklung Mang Utjo," terangnya. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Apa Alasan Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika Gugat Cerai Dedi Mulyadi? Ini
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti