jpnn.com, JAKARTA - Perusahaan pelopor dan agregator voucher terbesar dan terlengkap di Indonesia, PT Trimegah Karya Pratama Tbk (UVCR) atau Ultra Voucher mencatat kenaikan laba hingga 113 persen secara tahunan (yoy).
Perseroan memperoleh kenaikan laba sebesar Rp 11,8 miliar dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar Rp 5,5 miliar.
BACA JUGA: Ramadan Lebih Praktis & Hemat dengan Ultra Voucher, Banyak Promo
Direktur Utama UVCR Hady Kuswanto mengatakan pertumbuhan itu didasari oleh sinergi dan ekspansi bisnis yang dilakukan oleh perseroan tidak hanya berdasarkan wilayah, tetapi teknologi yang digunakan di seluruh lini produk dan jasa.
"Pencapaian kinerja UVCR yang sangat luar biasa di 2022 didukung oleh adaptasi cepat kami dalam melihat momentum masyarakat untuk menggunakan voucher sebagai sarana pemenuhan kebutuhan masyarakat," ujar Hady dalam keterangan tertulis, Senin (3/4).
BACA JUGA: Tukar Sampah Plastik di Gerai Eiger, Dapatkan Poin dan Voucher Belanja
Selain itu, adaptasi UVCR bukan hanya terbatas hanya kepada individu melainkan secara universal solusi sehingga dapat mendukung pertumbuhan dari berbagai perusahaan terhadap kebutuhan voucher, katalog, hingga loyalty.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Ultra Voucher Riky Boy H. Permata menyampaikan pendapatan perseroan di 2022 mengalami peningkatan yang cukup signifikan sebesar Rp 1,222 triliun, meningkat 30 persen dari tahun sebelumnya Rp 939 miliar di 2021.
BACA JUGA: Big Ramadan Sale 2022, 350 Juta Voucher Shopee Sudah Diklaim Pengguna
Menurut Hady, kenaikan tersebut berdasarkan dari penjualan voucher digital dan fisik sebesar Rp 1,2 triliun baik di aplikasi Ultra Voucher, B2B dan e-commerce, Rp 1,9 miliar dari transaksi biller serta Rp 1,6 miliar dari pendapatan lainnya.
"Solusi yang kami berikan sebagai perusahaan teknologi tentunya bersifat universal. Kami juga memiliki corporate solution untuk membantu perusahaan lainnya bertumbuh dan memiliki fitur voucher, katalog dan loyalty engine,” kata Riky.
Sebagai perusahaan asli anak bangsa dan sejalan dengan tujuan pemerintah Indonesia, UVCR akan terus berinovasi untuk menciptakan valuable added solutions and services yang dapat digunakan oleh seluruh pihak agar dapat bertumbuh bersama.
Oleh karena itu, di tahun 2023 UVCR memiliki harapan untuk dapat mencapai target pendapatan di Rp 1,8 triliun.
"Hal ini diharapkan dapat terwujud dengan konsisten dalam memperkuat sinergi, melakukan ekspansi bisnis yang terukur, dan penguatan di seluruh lini solusi perseroan," tutup Riky.(mcr28/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Wenti Ayu Apsari