jpnn.com, JAKARTA - PSSI memastikan Timnas Guyana yang akan menjadi lawan Indonesia dalam laga uji coba pada Sabtu (25/11) nanti sudah tiba di tanah air.
Mereka datang bergelombang sejak Selasa (21/11) lalu dan kini sudah ada di Indonesia.
BACA JUGA: Tugas Indra Sjafri di Timnas U-19 Berakhir
Meski bukan termasuk tim dengan nama besar di sepak bola dunia, PSSI mengungkapkan bahwa sebagai tim tamu, Guyana ternyata juga mengajukan banyak permintaan.
Hanya saja, permintaan itu tak sebanyak Timnas Syria U-23.
BACA JUGA: Harga Tiket Timnas vs Guyana Jangan Kemahalan
Sekjen PSSI Ratu Tisha menyebut, Guyana mengajukan permintaan khusus kepada PSSI terkait persiapan dari fasilitas latihan dan lainnya selama berada di Indonesia.
Namun demikian, servis untuk Guyana tidak seperti Timnas Syria U-23 yang sangat mahal.
BACA JUGA: Laga Indonesia vs Guyana Batal di Cikarang, Ini Alasannya
"Guyana permintaannya juga lumayan ada berbagai macam permintaan mulai dari nanti latihan di mana sebelum uji coba di Stadion Patriot, terus untuk minuman isotonik, es untuk keperluan recovery dan sebagainya. Dan untuk latihan mereka ingin latihan di lapangan lain di Bekasi tapi bukan Patriot," katanya, Kamis (23/11).
Namun, perempuan 32 tahun tersebut menyebut Guyana masih lebih enak dan tak semahal mengundang Syria. Untuk mendatangkan tim asal Timur Tengah itu, Tisha menyebut sulit dan mahal.
"Kalau Syria sulit dan mahalnya setengah mati, mainnya juga harus di lapangan yang baik, bahkan sebelum ke sini mereka sudah kirim orang duluan untuk cek kondisi lapangan," terang dia. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pelatih Syria U-23 Puji Andik Vermansah
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad