Pernah Alami Pelecehan, Dewi Sandra Dukung Via Vallen

Kamis, 07 Juni 2018 – 18:21 WIB
Dewi Sandra saat menghadiri Gala Premiere film Ayat Ayat CInta 2 di Jakarta. Foto: Ricardo/jpnn

jpnn.com, JAKARTA - Dewi Sandra ikut mendukung aksi speak up yang dilakukan pedangdut Via Vallen perihal kasus pelecehan yang dilakukan oknum pesepak bola nasional.

Menurut Dewi Sandra, siapapun berhak melawan dan menyuarakan keluhan bila dizalimi.

BACA JUGA: Merasa Dilecehkan, Via Vallen Disarankan Lapor Polisi

"Saya setuju dan mendukung gerakan speak up karena ini hak asasi manusia. No! Saya tidak pantas untuk di treat seperti itu (pelecehan)," kata Dewi Sandra di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan.

Dewi pun mengaku pernah mengalami hal serupa saat masih aktif di panggung musik.

BACA JUGA: Via Vallen: Memang Saya Perempuan Apaan?

BACA JUGA: Dewi Sandra Kesampingkan Job Demi Urus Suami

Pelantun Kapan Lagi Bilang I Love You itu pun tak segan-segan berbalik dan melawan pelaku yang melecehkannya secara verbal.

BACA JUGA: Via Vallen Bocorkan Sedikit Sosok Pesepak Bola Nakal Itu

"Saya sedikit takut sebenernya ngomong ini, karena kan diuji juga ya, gimana kalau kejadian itu menimpa saya, berani nggak saya kaya gitu?" katanya.

BACA JUGA: Dewi Sandra Senang Kepoin Orang Berhijrah

"Ini saya mau cerita, sebelum saya berpakaian seperti ini, setelah manggung pas saya turun panggung, di backstage saya jalan, ada gerombolan laki-laki yang treat saya gitu (melecehkan) lewat kata-kata. Saya lagi jalan langsung berbalik, saya marah ke dia, saya tegasin 'sorry, lo ngomong kaya gitu sadar nggak punya ibu? Jangan heran kejadian itu terjadi sama ibu lo, adik lo suatu hari nanti digituin'," ceritanya panjang lebar.

Setelah menantangnya seperti itu dengan tegas, Dewi mengungkapkan bahwa para lelaki itu pun diam. Bahkan, mereka meminta maaf karena telah memperlakukannya dengan tidak sopan.

"Itu karena saya berani ngomong. Saya rasa, kita sudah ada di zaman, di mana jika kita menyuarakan hal benar pasti akan dibela," tukasnya.

Selama ini, perempuan yang menerima pelecehan seksual memang cenderung diam.

Komnas Perempuan mengatakan hal itu lantaran tidak mendapatkan pembelaan. Apalagi, tidak ada payung hukum yang mampu melindungi korban dari pelecehan seksual.

Sejauh ini, perbuatan yang bisa dijatuhi sanksi pidana hanyalah pencabulan dan pemerkosaan. (yln/JPC)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Alasan Via Vallen Tak Laporkan Pelaku Pelecehan


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler