jpnn.com - JAKARTA - Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi menanggapi video Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah viral gegara menghina penjual es teh.
Video Gus Miftah mengucapkan kata goblok ditujukan kepada penjual es teh dalam acara dakwah di Magelang, Jawa Tengah, sebelumnya viral di media sosial.
BACA JUGA: Sindir Gus Miftah, Jennifer Coppen: Mending Jualan Es Teh daripada Agama
Hasan Nasbi mengatakan pihak istana menyayangkan kejadian tersebut terlebih, Gus Miftah merupakan Utusan Khusus Presiden Bidang Toleransi Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.
“Kami dari kantor komunikasi kepresidenan ikut menyayangkan kejadian yang kurang baik, yang terjadi belakangan ini,” ucap Hasan dalam video keterangannya, Kamis (5/12).
BACA JUGA: Sarankan Gus Miftah Berhenti Dagang Agama, Akbar Faizal: Cobalah Jualan Es Teh Keliling
Hasan menilai bahwa pernyataan Gus Miftah itu sangat berbeda dengan prinsip Presiden Prabowo Subianto yang sangat menghormati dan menjunjung tinggi adab terhadap siapapun.
“Terhadap rakyat kecil, pedagang kaki lima, nelayan terhadap siapapun,” kata dia.
BACA JUGA: Gus Miftah Goblokin Penjual Es Teh, Kiai Cholil Nafis: Jangan Ditiru ya, Dek
Prabowo yang juga ketua umum Partai Gerindra pernah berpidato yang menyatakan bahwa dirinya sangat menghormati para pedagang kaki lima, para petani, nelayan.
“Semua orang yang bekerja keras keluar dari rumah mereka memeras keringat, mencari rezeki yang halal untuk kebutuhan keluarga mereka,” tuturnya.
Adapun, Prabowo juga telah memberikan teguran kepada Gus Miftah melalui Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya yang akrab dengan panggilan Mayor Teddy.
“Presiden sudah memberikan teguran kepada yang bersangkutan melalui sekretaris kabinet untuk segera meminta maaf kepada bapak Sunhaji yang mungkin saja terluka perasaannya,” tambah Hasan Nasbi.
Sebelumnya, Gus Miftah dirujak netizen setelah potongan video menunjukkan dengan gamblang dirinya bilang goblok kepada penjual es teh dalam sebuah kegiatan dakwah di Magelang, Jawa Tengah. Potongan video itu viral di media sosial.
Dalam video yang viral, tampak penjual es teh berdiri sambil membawa dagangannya di antara jemaah yang hadir.
Kemudian Gus Miftah yang melihatnya bertanya kepada penjual soal dagangan es teh yang masih terlihat banyak.
"Es teh-mu isih akeh (masih banyak) enggak?" tanya Gus Miftah.
Alih-alih membeli atau memborong dagangan, utusan khusus presiden itu justru melemparkan kata kasar kepada pedagang.
"Ya sana jual, goblok," ujar Miftah sambil tertawa.
Sementara itu, pedagang es teh masih berdiri sambil membawa dagangannya di atas kepala.
"Jual dulu, nanti kalau belum laku, ya, sudah takdir," sambung Gus Miftah. (mcr4/jpnn)
Redaktur : Soetomo Samsu
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi