jpnn.com, JAKARTA - Ada pihak yang diduga berupaya menggagalkan rencana Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab pulang ke Indonesia pada 10 November 2020.
Salah satunya dengan menyemburkan isu bahwa Habib Rizieq membatalkan penerbangan ke Indonesia dari Arab Saudi karena alasan tertentu.
BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Habib Rizieq Batal Kembali ke Indonesia? Pak Anies Umumkan Kabar Baik
Sekretaris Umum FPI Munarman menegaskan, imam besar mereka itu tetap terbang dari Arab Saudi pada 9 November pukul 19.30 waktu setempat.
“Insyaallah Habib Rizieq Shihab akan tiba pukul 09.00 tanggal 10 November 2020 di Soekarno Hatta,” ujar pria yang jadi ketua pembina tim penyambutan kepulangan Habib Rizieq ini, Sabtu (7/11).
BACA JUGA: Di Politik Semua Mungkin, Habib Rizieq Bisa Saja Dipilih menjadi Wantimpres Jokowi
Dia pun memastikan, informasi pembatalan penerbangan itu hoaks dan disebarkan untuk menggagalkan kepulangan Habib Rizieq Shihab.
“Kabar itu adalah hoaks,” tegas Munarman.
BACA JUGA: Hati Siapa yang Tak Hancur, Suami dan Selingkuhan Mengaku 7 Kali Begituan di Jam Kerja PNS
Munarman mengecam orang yang sengaja membuat tangkapan layar yang berisi surat elektronik seolah dari Habib Rizieq Shihab untuk pembatalan penerbangan.
“Kriminal itu orang,” kata dia.
Atas hal itu, Munarman meminta kepada seluruh pihak untuk mendoakan agar kepulangan Habib Rizieq ini bisa berjalan lancar.
“Mohon doa dari semuanya,” tandas Munarman. (cuy/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan