Perompak Beraksi di Perairan Batam, Jarah Kapal Asing

Rabu, 05 November 2014 – 14:17 WIB

jpnn.com - BATAM - Perompak bersenjata api beraksi di perairan Batam, Kepulauan Riau. Mereka menyatroni kapal MT Horison Maru di perairan Racon Delta West OPL di posisi 01 02 355 U-103 38 400 T. Setelah sempat menyandera awak kapal, komplotan pelaku menggasak uang Rp 50 juta plus barang berharga senilai Rp 70 juta. 

KM Horison Maru yang berlayar dari Belawan, Medan, Sumatera Utara, menuju Pelabuhan CPO Kabil, Batam. Kapal berbendera asing itu membawa muatan ecorol 26 (muatan kimia kelas 3). Berdasarkan informasi yang dikumpulkan, saat langit gelap, sebuah speedboat yang diperkirakan berpenumpang sekitar tujuh orang mendekati kapal itu. 

BACA JUGA: Maling Sapi Tewas Dihajar Warga

Ternyata mereka adalah perompak. Para pelaku masuk melalui lambung kiri kapal dan sempat menodong salah seorang anak buah kapal (ABK) dengan senjata. ABK yang berjumlah 12 orang itu juga ketakutan. Para pelaku mengikat tangan dan mengumpulkan seluruh kru di anjungan. Bahkan, ruang kemudi kapal sempat diambil alih perompak.

Setelah menakuti para pekerja kapal, pelaku membawa kabur uang tunai sekitar Rp 50 juta dan barang berharga lain Rp 70 juta. Karena perompakan itu, seorang nakhoda kapal juga diinformasikan terluka di bagian tangan.

BACA JUGA: Butuh Tambahan Stamina, Tiga Kuli Pesta Sabu-Sabu

''Sebelum turun, perompak memutuskan kabel perangkat VHF radio dan membawa binocular serta modem kapal untuk mencegah pihak kru menghubungi kapal lain atau stasiun pantai terdekat,'' ujar seorang sumber TNI AL yang mendalami kasus ini tersebut.

Terpisah, Komandan Lanal Batam Kolonel (P) Ribut Eko Prayitno membenarkan adanya kejadian tersebut. Namun, dia mengaku belum menerima laporan itu secara resmi.

BACA JUGA: Gelapkan Mobil Rental, Kades Ditangkap

''Belum ada laporan ke kami. Kalau nggak salah, ada data recording. Nanti kami cek lagi,'' katanya kemarin (4/11). (eja//mas/JPNN) 

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Perempuan PNS Dibekuk Polisi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler