Persebaya Masih Mencari Striker Asing

Rabu, 07 Februari 2018 – 06:36 WIB
Pelatih Persebaya Surabaya Angel Alfredo Vera (bertopi). Foto: M. Syafaruddin/JawaPos.com/JPNN

jpnn.com, SURABAYA - Persebaya Surabaya hingga saat ini belum punya striker asing baru. Green Force masih kesulitan mendapatkan juru gedor yang benar-benar sesuai dengan kriteria pelatih Angel Alfredo Vera.

Bahkan, di Piala Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) yang akan diikuti oleh Rendi Irwan dkk, masih belum ada striker baru yang akan bermain.

BACA JUGA: Setop Buru Pemain Lokal, Persebaya Fokus Cari Striker Asing

Tetap mengandalkan dua pemain lokal yang juga ikut membawa Persebaya promosi ke Liga 1 dan jadi juara Liga 2, Ricky Kayame dan Rishadi Fauzi.

''Stiker asing siapa? Sampai saat ini belum ada pemain baru. Kami masih mencari,'' kata Alfredo.

BACA JUGA: Piala Gubernur Kaltim, Kesempatan Persebaya Uji Pemain Muda

Kebutuhan akan striker memang masih belum urgent bagi Alfredo. Sampai saat ini, dia melihat kekuatan lini serangnya cukup menjanjikan. Apalagi, pelatih asal Argentina itu punya winger-winger dan pemain tengah yang bisa mencetak gol.

Selama perhelatan Piala Presiden 2018, Persebaya yang gagal di babak 8 besar sudah menceploskan 9 gol.

BACA JUGA: Persebaya Kandas di Piala Presiden, Latihan Belum Jelas

Tiga diantaranya lewat drama adu pinalti ketika dikalahkan oleh PSMS Medan pada 3 Februari lalu. Dari gol-gol tersebut, hanya 1 gol saja yang dicetak oleh striker Persebaya yakni Rishadi Fauzi ketika menang atas Perseru Serui di Stadion Gelora Bung Tomo pada 23 Januari lalu.

Sisanya, Nelson Alom 1 gol, Irfan Jaya mencetak dua gol, dan yang paling banyak Ferinando Pahabol dengan 3 gol.

Ini tentu bisa jadi blunder jika tidak segera mendapatkan striker asing. Sebab, saat lawan PSMS saja terlihat tidak ada juru gedor yang membantu Irfan dan Pahabol di posisi sayap. Ricky yang tampil saat itu sering turun menjemput bola dan menyisakan lubang kosong di depan.

Persebaya memang sempat dihubungkan dengan striker dari divisi dua liga di Argentina. Namun, keinginan merekrut pemain tersebut gagal karena terbentur kontrak dan tim asal pemain tidak mau melepas.

Satu nama baru yang mencuat adalah striker asal Brasil bernama Leandro Ribeiro. Striker yang berasal dari klub asal Israel bernama Maccabi Netanya itu bahkan sempat hadir di tribun VIP di Stadion Gelora Bung Tomo. Menonton Persebaya bertanding melawan Perseru Serui pada 23 Januari lalu.

Namun, Leandro dikabarkan gagal merapat. Kesepakatan kontrak yang tidak mencapai titik temu jadi salah satu alasannya. ''Ya mungkin kami akan cari pemain lain, yang dari Argentina memang sulit bergabung. Kami tidak buru-buru, masih ada waktu,'' kata Alfredo.

Di luar itu, Persebaya kini fokus menatap turnamen Piala Gubernur Kaltim II. Terutama skuad mudanya. Selain kamis (8/2) besok mulai latihan, mental set untuk pemain muda juga sudah disiapkan.

Seperti yang dikatakan oleh Psikolog tim Afif Kurniawan. Dia menerangkan justru turnamen tersebut sangat bagus untuk mental pemain muda di Persebaya.

Memberikan pengalaman bermain di ajang resmi secara langsung mampu mengasah ketangguhan mental pemain. ''Pendekatan personalnya nanti dilihat bagaimana anak-anak selama turnamen dulu,'' ujarnya.

Sejauh ini, untuk pemain muda menurut Afif sudah sangat bagus. Sudah mampu beradaptasi dengan pemain-pemain yang jauh lebih senior dan terkenal.

''Mereka juga sempat ikut mental set beberapa kali. Jadi menurut saya, sudah tidak ada masalah,'' sambungnya. (rid)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Curhat Dutra Usai Persebaya Tersingkir dari Piala Presiden


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler