Persebaya Sia-siakan Peluang Starter

Jumat, 21 November 2008 – 13:32 WIB
PERSEBAYA berhasil menang 1-0 atas Perseman Manokwari kemarin (20/11)Kemenangan itu pun mampu mengunci peringkat Persebaya di urutan teratas klasemen sementara Kompetisi Divisi Utama wilayah timur

BACA JUGA: Aldo Baretto Pilih Gabung Persisam



Tapi, tim pujaan warga Kota Pahlawan tersebut tak mampu menampilkan performa prima
Sepanjang pertandingan, para pemain tim berjuluk Green Force tersebut kerap melakukan kesalahan elementer

BACA JUGA: Beri Kesempatan Timnas U-23

Misalnya, salah umpan


Beberapa kali juga terjadi salah pengertian antarpemain

BACA JUGA: Tim Catur Pria Kalah, Wanita Seri

Itu dapat dimanfaatkan oleh penyerang Perseman Mousa Keitta, saat Anang Ma'ruf miskomunikasi dengan Rustanto Sri Wahono

Untung, kiper Persebaya Endra Prasetya sigap sehingga lawan tak berhasil menyerangkan bole ke gawangnyaSaat ditemui setelah pertandingan, arsitek Persebaya Freddy Muli menyatakan ada sejumlah kesalahan yang dilakukan timnya

''Wajar saja kalau main bola ada kesalahanTidak ada yang sempurna dalam permainan sepak bola,'' ucap mantan pelatih PSMS Medan tersebut

Selain itu, banyak peluang emas yang tidak bisa dimaksimalkan menjadi gol oleh para pemain PersebayaTerhitung, enam peluang emas dimiliki Persebaya sepanjang laga

''Kami maunya sih menang 10-0Tapi, mau bagaimana lagi, kami sudah berusaha, tapi hanya dapat satu gol,'' kata Freddy

Sepertinya, absennya Javier Roca dan Bobby Satria membuat tim yang bermarkas di Gelora 10 Nopember, Surabaya, tersebut bermain tak seperti biasanyaArif Arianto yang menggantikan Roca tak mampu menjalankan tugas dengan baikArif sering bingung saat ditempel lawanUmpan-umpan yang dilepaskannya pun tak akuratSedangkan Rustanto Sri Wahono tak mampu berperan sebagus Bobby sebagai pengawal pertahanan

Beberapa kali dia sering terlambat menutup pergerakan pemain PersemanKeduanya akhirnya digantiArif digantikan Dodit Fitrio di menit ke-43Sedangkan Siwa -sapaan karib Rustanto Sri Wahono- ditarik keluar pada menit ke-50Dia ditarik karena bibirnya robek setelah diterjang pemain Perseman Bertho Monim

''Bibir Siwa robek dan harus menerima empat jahitan,'' terang Kasiyanto, asisten pelatih Persebaya

Buruknya performa Arif dan Siwa patut disayangkanSebab, mereka jarang mendapat kesempatan menjadi starterSaat kesempatan itu datang, mereka menyia-nyiakannya(nar/diq)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kasus Halim, IBL Wait and See


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler