jpnn.com, BANDUNG - Pelatih Persebaya Surabaya Aji Santoso meminta para pemainnya untuk bekerja keras meredam bintang Bhayangkara FC dalam laga di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Jumat (24/9) malam.
Dia juga meminta anak asuhannya tak melakukan kesalahan sekecil apa pun.
BACA JUGA: Tanpa Yann Motta, Persija Bakal Andalkan Bek Senior Ini Melawan Persela
"Kami menginstruksikan kepada seluruh pemain, terutama di sektor belakang, agar tidak melakukan kesalahan sekecil apa pun. Itu akan membahayakan tim," katanya.
Aji mengaku lini depan Bhayangkara FC cukup berbahaya. Sosok striker yang menjadi momok bagi lini pertahanan tim berjuluk Bajul Ijo itu ialah pemain asing, Ezechiel N'Douasel.
BACA JUGA: Jadwal Liga 1 Hari Ini, Ada Persebaya dan Persija
"Kami tahu, Bhayangkara memiliki striker yang bagus dan sekarang menjadi salah satu top skor. Kami harus ekstra hati-hati dan tak memberikan ruang kepadanya," ucap Aji.
Secara performa, Ezechiel memang cukup menakutkan. Selain memiliki postur yang tinggi, dia juga dianugerahi kecepatan dan akurasi tendangan yang baik. Oleh karena itu, pemain yang karib dijuluki King Eze itu bisa mencetak gol melalui tendangan atau sundulan.
"Kami sudah antisipasi dan mempelajari permainan lawan. Ini yang harus kami jalankan dengan disiplin," tandasnya.
Pertandingan Persebaya vs Bhayangkara FC ini juga bakal menarik karena ada sosok Andik Vermansah. Pemain berusia 29 tahun itu memang dibesarkan oleh bajul Ijo, tetapi kini dia akan menghadapi tim yang melambungkan kariernya di sepak bola profesional tersebut. (dkk/jpnn)
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Amjad