Persegres Kedodoran di Tengah

Selasa, 10 Juli 2012 – 07:17 WIB

GRESIK - Persegres Gresik tidak punya bekal bagus kala menjamu Persipura Jayapura, besok (11/7). Menghadapi laga pamungkas Indonesia Super League (ISL) itu, permainan Persegres bakal mengalami kedodoran di lapangan tengah. Ini setelah dua gelandangnya tidak akan bisa diturunkan dalam laga tersebut.

Agus Indra Kurniawan dan I Wayan Gangga Mudana sudah pasti tidak bisa diturunkan lantaran hukuman akumulasi kartu kuning. Bukan hanya dua pemain, secara keseluruhan Persegres akan kehilangan empat pemain sekaligus. Dua pemain belakang Anang Ma"ruf dan Artur Fred Assa juga terkena akumulasi.

Meski demikian, absennya pilar lini tengahlah yang kemungkinan paling berpengaruh dengan performa Persegres. Sebab, kedua gelandang itu hampir selalu menjadi pilihan pelatih Djoko Susilo dalam beberapa laga terakhir. "Itulah masalah terbesar yang harus kami hadapi sekarang," ujar Djoko.

Absennya dua pemain bertahan memang tidak begitu memusingkan Djoko. Sebab, di posisi itu sudah ada dua pemain yang bisa diplot sebagai pengganti. Djoko bisa menempatkan pemain muda Wismoyo Widhistio atau bek senior M Kusen di posisi lowong tersebut.

Itu berbeda dengan opsi pengganti di lapangan tengah. Sekalipun di posisi itu Persegres memiliki stok melimpah yaitu 12 pemain, Djoko menganggap kualitas pemain pelapis masih kurang mumpuni. "Sehingga sangat sulit bagi kami untuk mencari pemain yang bisa sepadan permainannya," ungkap pelatih asal Malang itu.

Dari stok pelapis, Djoko sebenarnya masih memiliki gelandang gaek Uston Nawawi dan pemain lincah asli Gresik David Faristian. Namun, Djoko belum melirik kedua pemain itu untuk dimasukkan ke dalam starting line up.

"Harusnya Uston bisa menjadi opsi, tapi kondisinya tidak seratus persen. Pun demikian dengan David," lanjut mantan pelatih Persiwa Wamena dan Perseman Manokwari itu.

Malahan, Djoko memilih untuk mempertimbangkan masuknya dua pemain pelapis seperti Alfian Habibi dan Duani Pasatria. Sekalipun kedua pemain itu jarang diturunkan dalam komposisi skuad Persegres selama ISL musim ini. Djoko menyebut timpangnya kekuatan itu bukan sebagai masalah besar. "Itu masih bisa ditutup dengan motivasi besar para pemain," klaim Djoko.

Terkait dengan motivasi itu, kabarnya manajemen Persegres bakal mengguyur pemain dengan bonus besar. Menurut sumber internal di Persegres, bonus itu diberikan jika tim berjuluk Laskar Joko Samudro itu bisa lepas dari jeratan degradasi. Sayangnya, hingga berita ini ditulis belum ada pernyataan resmi dari pihak manajemen Persegres. (ren)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mancini Tolak Godaan Rusia


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler