jpnn.com, MALANG - Juara Liga 1 2017 Bhayangkara FC benar-benar keteteran saat menghadapi Persela Lamongan dalam laga lanjutan grup E Piala Presiden 2018 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Kamis (25/1) petang.
Tim milik kepolisian tersebut tertahan imbang 1-1 (1-0) oleh tim berjuluk Laskar Joko Tingkir tersebut.
BACA JUGA: Hansamu-Gavin Merapat, Barito Makin Pede Hadapi Mitra Kukar
Bhayangkara FC yang lebih diunggulkan dalam laga ini memang mengawali pertandingan dengan gaya permainan menyerang mereka.
Berkali-kali serangan mereka nyaris menjadi gol. Beruntung, performa kiper Persela Dwi Kuswanto cukup apik untuk menggagalkan peluang Bhayangkara FC.
BACA JUGA: Djanur: Asal Main Ngotot, PSMS Pasti Menang
Kerja keras tim milik kepolisian tersebut baru membuahkan hasil saat laga memasuki menit ke-34.
Berawal dari pegerakan Paulo Sergio di sisi kiri yang kemudian melepaskan umpan mendatar, mampu disontek dengan sempurna oleh Dzumafo Epandi. Skor 1-0 bertahan sampai turun minum.
BACA JUGA: Ini yang Diharapkan Igbonefo dari Bobotoh Persib
Pada babak kedua, Bhayangkara tak mengubah gaya main mereka dan tetap unggul dalam penguasaan bola. Beberapa kali Dzumafo dan Paulo Sergio sempat akan menggandakan gol timnya, tapi belum membuahkan hasil.
Sebaliknya, tim Persela yang dibesut oleh Aji Santoso belum berputus asa dan terus berusaha untuk bisa menyamakan kedudukan. Kerja keras mereka terbayar setelah pemain Laskar Joko Tingkir, mampu memaksimalkan eksekusi freekick.
Adalah Sugeng Efendi, yang muncul tiba-tiba dan menyambut umpan sepakan bebas membuat skor imbang 1-1 pada menit ke-80.
Dengan hasil ini, Bhayangkara FC belum tergoyahkan dan berada di posisi teratas grup E dengan torehan empat poin. Posisi mereka tak akan tergoyahkan andai Arema FC tak bisa menang dengan skor besar atas lawannya, PSIS Semarang pada laga Kamis malam nanti. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kalah Beruntun, Martapura Bertekad Bangkit di Laga Terakhir
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad