jpnn.com, JAKARTA - Perseteruan Andi Arief dengan politikus PDI Perjuangan Henry Yosodiningrat terus berlanjut dan makin panas.
Setelah Andi menyebut Henry sebagai sosok preman, kini Andi yang merupakan politikus Partai Demokrat itu malah merasa mendapatkan ancaman.
BACA JUGA: Lapor ke Bareskrim, Henry Yosodiningrat Sebut Rocky Gerung Sok Tahu
Bukannya ciut nyali, mantan aktivis 98 itu malah siap menyambut kedatangan Henry.
Hal ini diungkapkan Andi melalui akun Twitter @AndiArief__ dengan unggahan sebuah video yang memperlihatkan Henry berbicara dalam sebuah forum dengan spanduk bertuliskan 'Silahturahmi Wakil Ketua MPR RI Zulkifli Hasan dengan Forum Komunikasi Persaudaraan Lampung Perantauan (FK-PLP)'.
BACA JUGA: Bang Henry Yoso Yakin Banget Andi Arief Pelaku Kriminal
Di forum tersebut, Henry Yosodiningrat menyinggung seseorang asal Lampung yang menyebutnya sebagai preman.
Sosok yang dimaksud oleh Henry Yoso merujuk kepada Andi Arief. Sebab, dalam cuitan Andi Arief menyebut Henry Yoso sebagai preman.
BACA JUGA: Terseret Kasus Harley Bermasalah di Garuda, Suami Iis Dahlia Malah Terbang ke London
"Saya sayangkan lagi putra daerah Lampung mencuit di dalam Twitternya, mengatakan politikus PDI Perjuangan sekarang faksi otot, meninggalkan faksi otak sehat, makanya preman seperti Henry Yosodiningrat. Astagfirullahalazim, saya sempat istigfar, gua samperin ke rumahnya gua gebukin di depan anak bininya nih orang," ujar Henry Yoso dalam video tersebut.
Dalam cuitannya, Andi menunggu kehadiran Henry Yoso yang hendak memukulinya.
"Saya tidak ahli baku hantam, tapi saya menanti kedatangan Henry Yosodiningrat yang mengancam akan menggebuk saya di depan anak istri. Kabarkan saja jam berapa. Saya tunggu. Saya tidak akan lapor polisi," ungkap Andi Arief.
Diketahui, perseteruan keduanya bermula ketika Andi menyebut Henry sebagai preman karena melaporkan Rocky Gerung ke Bareskrim Polri
Merespons cuitan Andi Arif itu, Henry juga berencana untuk melaporkan Andi ke Bareskrim Polri. (cuy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan