jpnn.com - jpnn.com - Persib bandung tak mempermasalahkan babak delapan besar Piala Presiden 2017 dibuat tak home and away. Mereka mengapresiasi penunjukan Stadion Manahan, Solo, sebagai venue babak gugur tersebut.
Menurut Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman, memang ada atmosfer yang berkurang terutama dukungan saat tak bermaini di kandang. Tapi, fase tersebut bisa menjadi pembuktian Maung Bandung tetap bertaji saat tampil di luar kandang.
BACA JUGA: Persib Puas Performa Pemain Muda, Luar Biasa!
"Bagus di Solo, tapi kami tidak akan mendapat dukungan sebesar di Jalak (Harupat, red)" kata Djadjang, Sabtu malam.
Manajer Persib Umuh Muchtar langsung menimpali dan menganggap bahwa tuan rumah di Solo tidak akan mengundang resistensi dari klub.
BACA JUGA: Alasan Pelatih Persib Tak Memainkan Gelandang Asing
"Ya netralah Solo, bagus ya, Solo itu masyarakatnya juga santun-santun. Di Solo itu saya senang mereka nggak pernah neko-neko dan semua didukung dan tidak pernah membelok sana belok sini lah jadi bagus lah netral," tutur Umuh. (dkk/jpnn)
BACA JUGA: Pemain Persib Semakin Sabar, Semakin Tenang
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sapu Bersih, Persib Juara Grup 3
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad